Suasana di TKP pembunuhan anggota ormas di Monang Maning, Jumat (23/7). (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – GB (32) asal Buleleng yang ditebas hingga tewas ternyata anggota ormas. Setelah menerima laporan kasus pembunuhan ini, tim gabungan Polsek Denpasar Barat, Polresta Denpasar dan Resmob Polda Bali langsung memburu pelaku.

Alhasil diamankan lima orang diduga pelaku di Jalan Gunung Patuha, Denpasar. Informasi di lapangan, salah satu diduga pelaku yang diamankan berinisial Jo berprofesi sebagai debt collector.

Jo diduga terlibat keributan pertama kali dengan korban dan menurutnya didatangi GB dan seorang temannya untuk menanyakan sepeda motor yang baru diambil paksa. Atas pertanyaan tersebut, Jo menyampaikan kalau tidak punya uang untuk bayar kredit lebih baik dikembalikan sepeda motornya.

Baca juga:  Fenomena Digital, Peluang Bali Munculkan Keunikan Garap Wisatawan Milenial

“Jo langsung dipukul anggota ormas tersebut, bahkan sempat mengeluarkan senjata tajam dari balik bajunya,” ujar sumber.

Karena takut, Jo langsung menyelamatkan diri. Sedangkan kedua anggota ormas itu merusak kantor debt collector tersebut.

Kebetulan di sana ada tujuh orang teman Jo, termasuk pentolannya, Bi. Kedua ormas tersebut langsung diburu dan GB berhasil ditangkap langsung ditebas di dekat pasar Jalan Subur.

Sebelumnya, seorang pria kekar dan bertato berinisial GB (32) tewas bersimbah darah di dekat pasar, Jalan Subur, Monang Maning, Denpasar, Jumat (23/7) sore. Tangan kanan pria mengenakan rompi ini memegang senjata tajam. (Kerta Negara/balipost)

Baca juga:  Gubernur Koster Ajak Masyarakat Implementasikan Ajaran Bung Karno
BAGIKAN

1 KOMENTAR

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *