Prof. Ketut Sukardika. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Dunia pendidikan khususnya Fakultas Kedokteran (FK) Unud, kembali berduka. Guru Besar yang merupakan Rektor Unud ke-7 periode 1997-2001, Prof. Dr. dr. Ketut Sukardika, S.p., M.K telah berpulang, Selasa (3/8).

Dekan Fakultas Kedokteran Unud Prof Dr. dr. I Ketut Suyasa, Sp.B., Spot(K)., mengatakan, almarhum merupakan sosok guru yang selalu memotivasi yang muda-muda untuk maju. Almarhum dikenal sebagai seorang ahli imunologi atau ahli alergi. “Beliau pernah menjadi Rektor Unud. Merupakan ahli imunologi, spesialis mikrobiologi klinik dan juga konsultan alergi dengan bidang ilmu Imunologi,” katanya.

Baca juga:  Tahun Naga Kayu, Orang akan Lebih Berani dan Terjadi Pertumbuhan Agresif

Sepanjang pengetahuannya, Suyasa mengatakan mendiang adalah sosok santun yang membimbing junior-juniornya. Suyasa yang pernah menjadi murid dari almarhum, merasa kehilangan.

Selama almarhum sebagai dosen, bagaimana mengajar secara keilmuan untuk menguasai mata kuliah dengan memberikan contoh-contoh yang praktis, simpel dan bahasanya juga santun. “Secara keilmuan beliau merupakan panutan kita,” ujarnya.

Pihaknya merasakan banyak belajar dari almarhum. Orangnya tidak tempramental. “Di sana saya belajar banyak, bagaimana kita menghadapi sesuatu harus bijak,” imbuhnya.

Baca juga:  Satgas Minta Daerah Perketat Pengawasan Prokes, Aturan Baru PPDN Diberlakukan

Sebagai Dekan Fakultas Kedokteran Unud, dirinya secara pribadi merasa kehilangan sosok yang mengayomi anak didiknya itu. Almarhum juga merupakan motivator kuat untuk mendorong anak muda agar maju.

Terpisah, Wakil Rektor Bidang Akademik, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng., menyatakan duka cita yang mendalam atas berpulangnya mendiang. Ia mendoakan agar mendiang Amor ring Achintya.

“Beliau adalah pribadi yang sangat baik dan pemimpin yang memberikan pencerahan dan pandangan pandangan kepada kami di dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan tata kelola Lembaga Pendidikan Tinggi di Universitas Udayana,” ujarnya.(Yudi Karnaedi/balipost)

Baca juga:  Akhirnya Bali Jalani PPKM Level 1, Ini Aturannya
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *