DENPASAR, BALIPOST.com – Hujan yang mengguyur Denpasar menyebabkan bencana. Seperti yang terjadi, Kamis (5/8), sebuah pohon tumbang di Desa Adat Laplap, Dentim.
Akibatnya, dua pura yang berada di bawahnya tertimpa. Kini, pohon tumbang jenis beringin ini sudah ditangani BPBD Denpasar.
Bendesa Adat Lalap, I Wayan Agus Purnawirawan yang dikonfirmasi mengatakan pohon tumbang tersebut diperkirakan terjadi saat hujan mengguyur pada malam harinya. Karena saat pagi hari, pihaknya sudah mendapat informasi sebuah pohon menimpa pura.
Dikatakan, pura yang tertimpa pohon itu yakni Pura Beji dan Pura Pamayun. Lokasinya memang berdekatan, sehingga kedua pura ini terkena pohon yang tumbang.
Ditanya terkait kerusakan palinggih, Agus menyebut satu bale gong dan satu palinggih Tajuk tertimpa batang pohon. “Untuk pohon yang tumbang sudah dibersihkan oleh pihak BPBD Denpasar. Sekarang sudah bersih semua,” ujarnya.
Terkait dengan pelaksanaan upacara, Agus mengatakan akan melakukan pertemuan dengan krama pengempon untuk tindakan selanjutnya. “Nanti malam kami akan paruman dulu, apa yang akan dilakukan upakaranya,” ujarnya.
Agus juga berharap ada bantuan dari Pemkot Denpasar. Meski di masa pandemi seperti ini, pihaknya mengharapkan ada donasi untuk perbaikan palinggih yang rusak.
Di sisi lain, Kepala Pelaksana BPBD Denpasar, I.B. Joni Ariwibawa mengatakan tim yang bergerak menangani pohon tersebut, yakni satu regu dari DLHK dan dua regu Damkar BPBD Denpasar. “Penanganan pohon tumbang sudah rampung,” ujar Joni. (Asmara Putera/balipost)
