GIANYAR, BALIPOST.com – Di tengah pandemi, sejumlah anggaran terkena refocusing untuk penanganan COVID-19. Namun, di Gianyar, proyek pemasangan lampu hias dengan nilai belasan miliar rupiah jalan terus.
Setelah sebelumnya memasang lampu hias di Sepanjang Kota Gianyar dengan 230-an tiang lampu, kini pemasangan lampu hias berlanjut pada ring Luar Kota Gianyar. Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gianyar, Wayan Suamba, Jumat (6/8) mengatakan proyek pemasangan tiang dan lampu hias ini berlanjut untuk menggerakan ekonomi masyarakat di saat masa pandemi.
Suamba mengungkapkan proyek pemasangan lampu hias dari pemasangan, perawatan atau pemeliharaan dilaksanakan petugas yang merupakan bagian masyarakat Gianyar. “Di satu sisi program penataan Kota Gianyar dalam masa pandemi tetap berjalan di lain proyek fisik dapat mengerakkan perekonomian masyarakat,” ucapnya.
Kepala Dishub Gianyar menjelaskan anggaran yang disiapkan untuk pengadaan lampu ini sebesar Rp 12,8 miliar, dan saat ini masih dalam proses tender. Proyek ini sudah dirancang di APBD 2021.
Dipaparkannya, dalam proyek lanjutan ini akan dipasang 315 titik tiang dan lampu hias. Jarak pemasangan tiang dan lampu hias antara 30 – 40 Meter tergantung situasi lokasi. “Terkadang di titik rencana pemasangan pas ada jalan masuk rumah penduduk sehingga harus kita geser,” ucapnya.
Lebih lanjut Suamba menyampaikan pemasangan tiang dan lampu hias dilanjutkan dari perempatan Bitra – Semebaung – Buruan sampai pertigaan Jalan Darma Giri. Lanjut depan Gedung DPRD ke Timur sampai perempatan Puri Gianyar.
Dari Gedung DPRD sampai Pertigaan Aksara, Perempatan Puri – Pertigaan Abianbase, Perempatan Puri – Jalan Kalantaka – Perempatan Beng Sampai Pertigaan Rumah Sakit Sanjiwani. Pemasangan tiang dan lampu hias juga dilaksanakan di Perempatan Polres – Ujung Selatan Jalan Kebo Iwa dan Timur dan Selatan Pasar Gianyar.
Program pemasangan lampu penerang jalan yang artistik untuk menciptakan kemegahan Kota Gianyar. Proyek yang bernama ‘Pengadaan, Pemasangan, Perbaikan dan Pemeliharaan Perlengkapan Jalan dalam rangka Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas (Pengadaan dan Pemasangan Lampu Tata Kota)’ dengan anggaran Rp 12,8 miliar lebih. (Wirnaya/balipost)