MANGUPURA, BALIPOST.com – Pengembangan sumber daya manusia (SDM) Bali ke depan, tidak hanya fokus pada bidang Pariwisata saja. Tetapi harus juga dikembangkan pada SDM non Pariwisata.
Peran Universitas mencetak SDM Bali dalam upaya menyelamatkan dari tekanan ekonomi, sangat dibutuhkan saat ini. Terutama untuk mencetak SDM unggul dan terampil di bidang lain selain pariwisata.
Menurut Rektor Unud, Prof. Dr. Ir. I Nyoman Gde Antara, M.Eng., Unud sebagai lembaga pendidikan tinggi negeri terbesar di Bali, akan terus berusaha mencetak SDM atau lulusan yang tak hanya berorientasi untuk mencari pekerjaan. Namun juga diharapkan bisa menciptakan lapangan pekerjaan sendiri atau menjadi entrepreneur.
Ditegaskannya, dalam upaya tersebut, Prof. Gde Antara yang baru saja dilantik menjadi Rektor Unud periode 2021-2025 menggantikan Prof. Dr. dr. A.A. Raka Sudewi, Sp.S (K)., Unud akan menekankan pendidikan tinggi yang lebih banyak mencetak wirausahawan atau entrepreneur muda sesuai perkembangan jaman. Tentunya dengan selalu berpacu pada pengembangan UMKM yang berbasis Teknologi Informasi, di era digital saat ini. “Sehingga dengan harapan, Inovasi yang dikembangkan, tidak hanya untuk pangsa pasar lokal dan nasional, namun juga untuk pangsa pasat mancanegara,” kata Prof. Gde Antara, Selasa (24/8).
Tak hanya fokus pada pengembangan SDM, namun dalam upaya hilirisasi produk, pihaknya juga siap bekerjasama dengan pemangku kepentingan maupun para pemegang kebijakan. Supaya nantinya proses inkubasi yang dikembangkan di Unud, bisa lebih cepat dilakukan.
Untuk itu Koordinasi dan kerjasama dengan pemangku kepentingan dan pemegang kebijakan pada regulasi lainnya, sangat dibutuhkan untuk mempercepat proses dari inkubasi sampai komersialisasi produk-produknya,” ucapnya.
Tak mau menunggu lama, Rektor pertama dari Fakultas Teknik Unud ini menambahkan, target pengembangan kualitas SDM ini akan segera digarap. Bahkan, begitu dirinya mulai bertugas, kebijakan itu akan segera dilaksanakan.
Ditambahkannya ,untuk pengembangan SDM yang berjiwa entrepreneur ini, pihaknya berusaha untuk bisa mengembangkan di semua potensi UMKM yang sumber dayanya ada di Sekitar Bali. Seperti misalnya SDM dibidang Pertanian/perkebunan, perikanan, peternakan, kuliner dan sebagainya yang berbasis pada kelompok-kelompok usaha usaha kecil dan menengah. (Yudi Karnaedi/balipost)