Petugas melakukan sidak prokes saat PPKM Level 4. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Selasa (7/9), sejumlah peristiwa terjadi. Berikut lima berita yang menjadi atensi pembaca Balipost Online. Ini, cuplikan peristiwa dan link yang bisa diklik untuk membaca lebih detilnya.

1. Bali Betah di PPKM Level 4, Tiga Indikator Ini Jadi Pemicunya

DENPASAR, BALIPOST.com – Pemerintah mengumumkan hasil evaluasi pelaksanaan PPKM Jawa-Bali dan di daerah lainnya, Senin malam (6/9). Bali, dari keterangan Koordinator PPKM Jawa-Bali, Luhut B. Pandjaitan, masih menjalankan level 4 mulai Selasa (7/9) hingga Senin (13/9).

Kondisi ini, sejalan dengan perkiraan ahli Virologi FKH Universitas Udayana, Prof. Dr. drh. I Gusti Ngurah Kade Mahardika. Ia mengatakan ada tiga indikator yang menjadi pemicu betahnya Bali di level 4.

Selengkapnya baca di sini

2. Diduga Pungli Pasien, Ini Ganjaran Buat Oknum Dokter Bedah di RSUD Klungkung

Baca juga:  Mayat Berhelm Dalam Drainase Gegerkan Warga Desa Sambangan

SEMARAPURA, BALIPOST.com – Seorang oknum dokter bedah berinisial B di RSUD Klungkung diduga melakukan pungutan liar (pungli) ke pasiennya. Atas ulahnya tersebut, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta langsung menjatuhkan sanksi.

Suwirta mengatakan pihaknya menurunkan jabatan dokter itu. “Saya sudah tanda tangan surat keputusan kemarin soal penurunan dari jabatan fungsionalnya. Yang jelas pangkatnya turun setingkat. Karena dulu kan sudah pernah, jadi dua kali sekarang. Dia bertugas di luar ketentuan,” tegasnya.

Selengkapnya baca di sini

3. Nasional Alami Kenaikan Kasus Baru, Jumlahnya di Atas 7.000 Orang

DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus COVID-19 yang dilaporkan nasional pada Selasa (7/9) mengalami kenaikan dari sehari sebelumnya yang mencapai 4 ribuan orang. Tambahan kasus pada hari ini mencapai 7 ribuan orang

Baca juga:  Harga Jagung Naik, Peternak Babi Menjerit

Jumlah pasien sembuh bertambah melampaui kasus baru. Jumlahnya hampir mencapai 2 kali lipat kasus baru, di kisaran 14 ribuan orang.

Selengkapnya baca di sini

4. Bali Mulai Uji Coba Buka Mal, Ini Aturannya di Inmendagri No. 39 Tahun 2021

DENPASAR, BALIPOST.com – Sejumlah penyesuaian kembali dilakukan pemerintah dalam penerapan PPKM levelling yang berlaku di Jawa-Bali. Aturan penyesuaian ini tertuang dalam Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) No. 39 Tahun 2021 tentang PPKM Level 4, 3, dan 2 COVID-19 di Jawa-Bali yang ditandatangani Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian.

Di Inmendagri terbaru ini, wilayah aglomerasi Bali diizinkan melakukan uji coba pembukaan mal/pusat perbelanjaan/pusat perdagangan. Tercantum, kabupaten/kota di Bali, yaitu Jembrana, Badung, Tabanan, Gianyar, Bangli, Karangasem, Klungkung, Buleleng, dan Denpasar melakukan uji coba pembukaan mall, pusat perbelanjaan, dan pusat perdagangan.

Baca juga:  Tambahan Masih Tinggi, Kumulatif Kasus COVID-19 Bali Sudah Lampaui 55 Ribu

Selengkapnya baca di sini

5. Positivity Rate Sudah Turun, Jumlah Target Tracing Bali Kembali Dikurangi

DENPASAR, BALIPOST.com – Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) No. 39 Tahun 2021 terkait Pelaksanaan PPKM Level 4, 3, 2 di Jawa-Bali diterbitkan seiring perpanjangan pelaksanaannya mulai Selasa (7/9) hingga Senin (13/9). Dalam Inmendagri terbaru yang ditandatangani Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, diatur sejumlah penyesuaian, salah satunya target tes untuk tracing COVID-19.

Bali yang masih menjalani PPKM Level 4, kembali mengalami pengurangan jumlah orang yang dites secara harian seiring turunnya positivity rate. Dari seminggu sebelumnya di angka 5.378 orang per hari menjadi 3.956 orang. Terjadi pengurangan sebanyak 1.422 orang.

Selengkapnya baca di sini

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *