Seorang pengunjung membawa papan selancarnya menyusuri Pantai Legian, Badung. (BP/eka)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Sabtu (11/9), sejumlah peristiwa terjadi. Berikut lima berita yang menjadi atensi pembaca Balipost Online. Ini, cuplikan peristiwa dan link yang bisa diklik untuk membaca lebih detilnya.

1. Bali Mulai Buka Mal dan DTW, Diprediksi akan Picu Fenomena “Revenge Travel”

DENPASAR, BALIPOST.com – Bali sesuai Surat Edaran Gubernur No. 15 Tahun 2021, mulai memberlakukan uji coba pembukaan mal/pusat perbelanjaan dan daerah tujuan wisata alam. Diprediksi oleh sosiolog dari Universitas Udayana, Wahyu Budi Nugroho, pembukaan ini akan memicu fenomena “revenge travel.”

Wahyu, dikutip dari Kantor Berita Antara, mengatakan  peningkatan wisatawan setelah dibukanya pusat perbelanjaan atau mal meski pengunjung dibatasi 50 persen dari kapasitas merupakan fenomena yang dimaksud. “Fenomena ‘revenge travel’ memang diprediksi terjadi dan dimaklumi mengingat masyarakat sudah lama terkungkung di rumah, terutama bagi generasi milenial,” kata Wahyu, Sabtu (11/9).

Baca juga:  Kunjungi Tahura Ngurah Rai, Presiden Ngaku "Surprised"

Selengkapnya baca di sini

2. Tumpek Landep, Senjata Makan Tuan

Bagi umat Hindu, aktivitas upacara yadnya dalam bentuk ritual tidak diragukan lagi keyakinan dan praktiknya. Selalu menjadi hal pertama dan utama untuk dilaksanakan. Bahkan seringkali didorong hasrat berlebihan. Sehingga dalam urusan ritual, yang ditunjukkan bagaimana mampu menampilkan kemasan luar dari pada pemaknaan mendalam.

Mengacu Koentjaraningrat (1985) hal itu disebabkan dorongan kuat emosi keyakinan kepada Tuhan. Sehingga ide-ide ketuhanan yang bersifat supra empiris diturun-derajatkan ke dalam tatanan realita empiris berupa simbolisasi secara material. Titik temunya terjadi sinergi antara orientasi niskala (transendental) dengan dimensi sakala (habitual) dalam bentuk praktik berupacara.

Baca juga:  Berkunjung ke Daerah, Menteri Agraria Ngaku Selalu Berbekal Sertifikat Pura

Selengkapnya baca di sini

3. Kasusnya Segera Disidang, Zaenal Tayeb Ajukan Penangguhan Penahanan

DENPASAR, BALIPOST.com – Perkara dugaan memberikan keterangan palsu ke dalam akta autentik, yang menyeret nama Zaenal Tayeb, berjalan cukup cepat. Yakni, saat ditetapkan sebagai tersangka pada 12 April oleh penyidik Polres Badung, lalu ditahan pada Kamis, 3 September.

Kemudian penyidik melakukan pelimpahan tahap II ke Kejari Badung, pada Selasa 7 September ke Kejari Denpasar. Jelang sehari, pelimpahan ke PN cukup cepat, yakni Rabu (8/9) kasus yang menimpa mantan promotor tinju itu sudah masuk pengadilan.

Selengkapnya baca di sini

4. Luas Lahan Pertanian Denpasar Makin Tergerus, Terhimpit Permukiman

DENPASAR, BALIPOST.com – Sebagai kawasan perkotaan, Denpasar, memiliki hambatan yang cukup besar dalam mempertahankan sektor pertanian. Berbagai upaya telah dilakukan dalam usaha untuk menjaga eksistensi pertanian di kota ini.

Baca juga:  Beralasan Ini, Pasutri Dagang Bakso Nyambi Jual Pil Koplo

Namun, gerusan alih fungsi lahan juga tak bisa terbendung, sehingga luasan lahan pertanian setiap tahun terjadi penyusutan. Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara saat pelantikan Forum Pekaseh belum lama ini mengungkapkan, keberadaan subak di Kota Denpasar makin terhimpit kawasan permukiman.

Selengkapnya baca di sini

5. Tambahan Kasus COVID-19 Makin Melandai, 4 Wilayah Sumbang 1 Digit

DENPASAR, BALIPOST.com – Warga Bali terpapar COVID-19 pada Sabtu (11/9),  bertambah sebanyak 227 orang. Kumulatifnya sebanyak 110.092 orang.

Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, seluruh kabupaten/kota melaporkan tambahan kasus COVID-19. Sudah sepekan, nihil wilayah yang menyumbang tambahan kasus 3 digit.

Selengkapnya baca di sini

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *