DENPASAR, BALIPOST.com – Jumlah pasien COVID-19 di Bali yang telah sembuh bertambah signifikan pada Rabu (15/9). Pasien sembuh baru hampir 4,5 kali lipat dari kasus baru, yakni sebanyak 801 orang. Kumulatifnya mencapai 104.002 orang.
Tambahan kesembuhan dilaporkan seluruh kabupaten/kota. Sumbangan terbanyak dengan jumlah 3 digit dilaporkan Badung, yakni sebanyak 577 orang.
Tujuh kabupaten melaporkan tambahan 2 digit. Yaitu Denpasar 83 orang, Tabanan 35 orang, Klungkung 28 orang, Karangasem 23, Jembrana 22 orang, Buleleng 14 orang, dan Gianyar 12 orang.
Bangli melaporkan tambahan pasien sembuh sebanyak 7 orang.
Lima besar kumulatif pasien sembuh terbanyak adalah Denpasar 35.017 orang, Badung 18.572 orang, Gianyar 10.595 orang, Tabanan 10.471 orang, dan Buleleng 9.669 orang.
Sedangkan peringkat enam hingga sembilan adalah Jembrana 5.500 orang, Bangli 4.493 orang, Klungkung 3.645 orang, dan Karangasem 3.568 orang.
Terdapat juga pasien sembuh dengan kategori warga Provinsi Bali sebanyak 2.472 orang.
Kasus Baru
Warga Bali terpapar COVID-19 masih bertambah 3 digit. Jumlahnya juga kembali naik, mencapai 182 orang. Kumulatifnya sebanyak 110.795 orang.
Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, seluruh kabupaten/kota melaporkan tambahan kasus COVID-19. Hanya ada 2 zona orange yang mencatatkan tambahan kasus relatif sedikit, 1 digit. Yakni Karangasem 9 orang dan Klungkung 4 orang.
Sebanyak 7 kabupaten/kota melaporkan tambahan 2 digit. Rinciannya Badung 45 orang, Denpasar 39 orang, Buleleng dan Jembrana sama-sama 20 orang, Bangli 18 orang, Tabanan 16 orang, dan Gianyar 11 orang.
Untuk kumulatif kasus yang ditangani per masing-masing kabupaten/kota, lima besarnya adalah Denpasar 36.903 orang, Badung 20.063 orang, Tabanan 11.234 orang, Gianyar 11.034 orang, Buleleng 10.329 orang. Sedangkan posisi enam hingga sembilan adalah Jembrana 5.887 orang, Bangli 4.919 orang, Karangasem 4.032 orang, dan Klungkung 3.870 orang. Sedangkan warga yang masuk kategori Provinsi Bali ada 2.524 orang.
Korban Jiwa
Korban jiwa dilaporkan bertambah 17 orang. Dari data, memperlihatkan dua kabupaten/kota nihil tambahan kematian. Yaitu Gianyar dan Bangli.
Sumbangan kasus kematian terbanyak dilaporkan Denpasar sebanyak 5 orang. Disusul Tabanan, Badung, dan Klungkung sama-sama bertambah 3 warga meninggal.
Ada 3 kabupaten melaporkan tambahan 1 korban jiwa. Yakni Jembrana, Buleleng, dan Karangasem.
Kumulatif korban jiwa mencapai 3.790 orang. Rinciannya 3.784 WNI dan 6 WNA.
Posisi lima teratas dengan jumlah warga meninggal karena COVID-19 terbanyak adalah Denpasar 914 orang, Badung 619 orang, Tabanan 534 orang, Buleleng 510 orang, dan Karangasem 303 orang.
Sedangkan posisi keenam hingga sembilan adalah Gianyar 284 orang, Bangli 220 orang, Jembrana 197 orang, dan Klungkung 165 orang. Terdapat juga 44 warga masuk kategori Provinsi Bali tercatat meninggal dunia. (Diah Dewi/balipost)
