BANGLI, BALIPOST.com – Pemerintah Kabupaten Bangli meminjam dana Rp 75 miliar ke PT Sarana Multi Infrastuktur (SMI). Dana pinjaman tersebut akan digunakan membiayai pembangunan gedung baru rumah sakit umum (RSU).
Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Bangli Putu Ganda Wijaya mengatakan penandatanganan perjanjian pinjaman dana pemulihan ekonomi nasional (PEN) antara Pemkab Bangli dengan PT SMI telah dilakukan Kamis (23/9). Penandatanganan dilakukan langsung oleh Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta dengan Direktur PT SMI. “Dengan adanya penandatanganan itu, telah terjadi persetujuan pemberian pinjaman dana ke Pemkab Bangli,” ujarnya.
Rencananya dana pinjaman akan mulai cair pada bulan September ini. Pencairan akan dilakukan dalam tiga tahap. Tahap pertama 25 persen. Selanjutnya tahap kedua bulan Maret 2022 sebesar 45 persen dan sisanya cair bulan April.
Disampaikan bahwa walaupun secara perjanjian Pemkab meminjam Rp 75 miliar, tetapi besaran dana yang diiberikan nanti tergantung nilai kontrak bangunan. Dia mencontohkan jika dalam proses tender pembangunan gedung RSU butuh dana hanya Rp 60 miliar, maka dana yang akan diberikan senilai kontrak. “Jadi walaupun plafon pinjaman Rp 75 miliar, nanti tergantung berapa nilai tender daripada pembangunan gedung itu, segitu yang kita akan angsur,” kata Ganda.
Sesuai perjanjian Pemkab Bangli diberikan jangka waktu selama 8 tahun untuk mengangsur pinjaman dana itu. Angsuran wajib dibayarkan setiap tahun. Nilai angsuran sekitar Rp 4 miliar lebih. Pada dua tahun pertama yakni tahun 2021 dan 2022, Pemkab Bangli diberikan kebijakan tidak membayar pokok angsuran. Cuma bunga. Hal itu sesuai Peraturan Menteri Keuangan (PMK). “Pada tahun selanjutnya tetap bayar pokok,” terangnya.
Ganda memastikan Pemkab Bangli mampu membayar angsuran dana pinjaman tersebut. Sebab sebelumnya Pemkab sudah melakukan analisa kemampuan keuangan.
Sementara itu, Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta saat penandatangana perjanjian dana pinjaman kemarin mengatakan, dana pinjaman ini akan dialokasikan untuk pembangunan gedung di RSU Bangli sebanyak 2 blok gedung yakni Gedung 1A dan 1B. Adapun peruntukannya adalah, gedung 1A yakni lantai B1 untuk Laboratorium dan Radiologi, Lantai 1 untuk IGD, Bank darah dan Farmasi, Lantai 2 untuk VK, Perinatologi, dan NICU, Lantai 3 untuk ICU, ICCU dan Fisiotherapy.
Sedangkan Gedung 1B yakni lantai B1 untuk Poliklinik, Rekam Medik dan Farmasi Poli, Lantai 1 untuk Poliklinik dan HD, Lantai 2 untuk CSSD dan Penunjang OK (Kamar Oprasi) dan Lantai 3 untuk OK. Pihaknya juga terus akan berupaya berbenah untuk meningkatkan mutu pelayanan dengan ketersediaan SDM, sarana peralatan medis dan perluasan daripada lahan RSU Bangli. (Dayu Swasrina/balipost)