Tangkapan layar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi saat menyampaikan pernyataan pers secara virtual tentang ketibaan vaksin COVID-19 Sinovac dari China di Bandara Soekarno-Hatta, Banten, Jumat (24/9/2021). (BP/Ant)

JAKARTA, BALIPOST.com – Indonesia kembali menerima bantuan sebanyak 1 juta dosis vaksin Sinovac yang merupakan bantuan pemerintah China, dan 1 juta dosis vaksin tambahan dari produsen Sinovac secara gratis.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan bahwa hingga 24 September 2021, Indonesia telah mengamankan total 273.603.790 dosis vaksin COVID-19. “Dengan kedatangan-kedatangan vaksin ini maka di titik kedatangan, total vaksin yang telah tiba di Indonesia berjumlah 273.603.790 dosis, baik dalam bentuk vaksin jadi maupun vaksin curah,” kata Retno, dikutip dari kantor berita Antara, Jumat (24/9).

Baca juga:  Vaksin Cacar Lindungi Risiko Penularan "Monkeypox"

Sebelumnya, pada 21 September, Indonesia juga menerima 200 ribu dosis vaksin jadi Sinovac dari Red Cross Society di China. Menlu Retno mengucapkan terima kasih kepada China atas dukungan dan kerja sama dalam pengadaan vaksin. Seraya menegaskan bahwa mesin diplomasi Indonesia akan terus bekerja untuk memenuhi kebutuhan vaksin di dalam negeri.

Duta Besar China untuk Indonesia Xiao Qian menjelaskan bahwa sumbangan vaksin tersebut merupakan upaya pemerintah China untuk mendukung perjuangan Indonesia melawan COVID-19. Agustus lalu, China telah menyumbangkan 120 ventilator, 400 generator oksigen, dan pasokan medis lainnya bagi Indonesia. “Di bawah kepemimpinan kuat Presiden Joko Widodo dan upaya bersama rakyat Indonesia, China percaya bahwa Indonesia akan mengalahkan pandemi secepatnya dan memulihkan pembangunan ekonomi dan sosial,” kata Dubes Xiao Qian. (Kmb/Balipost)

Baca juga:  Momen Historis, Joko Widodo Panggil Kapolri hingga Kapolres ke Istana

 

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *