AMLAPURA, BALIPOST.com – Setiap harinya jumlah orang tanpa gejala dan gejala ringan (OTG-GR) COVID-19 yang menjalani isolasi terpusat (isoter) di Karangasem terus mengalami penurunan. Bahkan saat ini, hanya menyisakan delapan orang.
Plt Kalak BPBD Karangasem, IB Ketut Arimbawa, Senin (27/9) mengungkapkan, kalau jumlah warga yang menjalani isoter di tempat yang disiapkan pemerintah setiap harinya terus mengalami penurunan. Bahkan, saat ini hanya tersisa beberapa orang saja yang masih menjalani isoter tersebut.
“Sekarang ini, warga yang masih menjalani isoter jumlahnya hanya delapan orang. Mereka tersebar di dua tempat, yakni satu orang ada di Amed Cafe, dan tujuh orang ada di Bayshore. Sebelumnya, ada sembilan orang yang menjalani isoter. Jadi, satu orang itu sudah diperbolehkan pulang,” ucapnya.
Arimbawa, menambahkan, untuk mengepektifkan dalam memberikan perawatan, pihaknya berencana untuk menggabung untuk dijadikan satu tempat. “Rencananya seperti itu. Dengan begitu, petugas lebih mudah dalam memberikan pelayanan kesehatan,” ucapnya.
Dia menambahkan, selama menjalani perawatan mereka diberikan pelayanan terbaik, mulai dari makan, obat dan vitamin sesuai kebutuhan dari Dinas Kesehatan. “Untuk konsumsi sendiri, diberikan sebanyak tiga kali dalam sehari, yakni pagi, siang dan malam,” jelas Arimbawa. (Eka Parananda/balipost)