Petugas ber-APD membawa jasad korban jiwa COVID-19 ke krematorium. (BP/Istimewa)

BANGLI, BALIPOST.com – Angka kasus pasien COVID-19 di Kabupaten Bangli yang meninggal dunia kembali bertambah, Senin (27/9). Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangli mencatat pasien yang meninggal yakni seorang lansia 80 tahun warga Desa Peninjoan, Tembuku.

Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bangli I Wayan Dirgayusa mengatakan pasien lansia tersebut meninggal dalam perawatan di rumah sakit.

Pasien sebelumnya dinyatakan positif COVID setelah menjalani tes swab PCR pada 25 September. Saat ini total angka kasus pasien COVID-19 meninggal dunia di Bangli mencapai 232 orang.

Baca juga:  Masyarakat Diminta Tak Kunjungi Negara dengan Kasus Marburg

Selain kasus meninggal, Bangli juga mencatat adanya penambahan kasus sebanyak 7 orang. Dirgayusa menyampaikan total kasus positif di Bangli per Senin mencapai 5.032 kasus.

Namun dari jumlah itu, 4.667 orang diantaranya sudah dalam keadaan sembuh. Yang masih dirawat 133 orang. Angka kasus aktif mengalami penambahan 7 orang. “Angka kesembuhan bertambah 15 orang,” ujarnya.

Disampaikan juga bahwa saat ini tempat isolasi terpusat yang disediakan Pemkab Bangli di RSJ provinsi Bali terisi 8 bed dari total 112 bed yang disediakan. Dari 8 orang yang sekarang menjalani isolasi di RSJ, 7 diantaranya terkonfirmasi COVID-19 sedangkan 1 lainnya merupakan pendamping. (Dayu Swasrina/balipost)

Baca juga:  Ada 21 Orang Kontak Erat dengan WNA Positif COVID-19
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *