SEMARAPURA, BALIPOST.com – Hujan lebat belakangan kembali menimbulkan kerusakan pada infrakstruktur jalan. Seperti di akses jalan utama di Desa Gelgel ini, luapan air sungai membuat sebagian jalan jebol, sehingga rawan dilalui kendaraan. Pemerintah daerah pun bergerak cepat untuk melakukan perbaikan, agar akses jalan ini dapat dimanfaatkan kembali oleh masyarakat setempat.
Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta bersama Kadis PUPRPKP, I Made Jati Laksana meninjau pengerjaan penyenderan jalan jebol di Jalan Raya Utama Wilayah Gelgel Perempatan Minggir, Desa Gelgel, Kecamatan Klungkung, Selasa (28/9). Akses jalan raya utama wilayah Gelgel ambles akibat saluran air sungai yang mengalir di bawah jalan raya ini jebol.
Bencana banjir akibat hujan deras belakangan ini juga memperparah amblesnya jalan ini. Jalan ini menurut warga adalah akses utama warga untuk beraktivitas menuju Kota Semarapura dan jalur ke arah Denpasar.
Bupati dalam tinjauannya mengatakan, jalan jebol ini sudah dalam penganan penyenderan sepanjang 170 meter, senilai Rp 95 juta. Lebih lanjut Bupati Suwirta mengatakan pihaknya akan perkuat usulan dari desa terkait penataan irigrasi sungai sepanjang Jalan Raya Gelgel ini.
Pihaknya juga akan berkordinasi dengan BWS supaya bisa segera ditangani. “Buat konsep dengan perencanaan yang baik beserta visualnya dan jadikan ini sebagai tempat wisata,” ujar Bupati Suwirta.
Untuk sementara warga sekitar diminta berhati-hati saat melintas di jalan ini. Tanda bahaya juga diminta dipasang dari dua arah, agar warga menyadarinya dan tidak kecelakaan di sana. (Bagiarta/balipost)