JAYAPURA, BALIPOST.com – Cabor judo Bali menyabet 2 emas, dan 5 perunggu, pada hajatan PON XX Papua, sampai dengan Kamis (30/9). Dua keping emas dipersembahkan Kadek Anny Pandini (-57 kg) dan I Gusti Ayu Guna Kakihara (-70 kg).
Dalam laga yang digelar di Gedung Serba Guna Eme Neme Yauwane Mimika itu, Anny Pandini menaklukkan Erlina Gita (Jabar), di laga final. Sedangkan Guna Kakihara menundukkan Muji (Jateng), pada laga pamungkas.
Selain itu, judoka Bali juga menyumbang 5 perunggu, yang dipersembahkan Tiwi Anjelina (-45 kg), Kadek Ayu Intan Lestari (-63 kg), Putu Sukarya Yasa (-66 kg), Kadek Adi Wirawan (-73 kg), dan Putu Wiradamungga Adesta (-81 kg).
Ketua Pengprov PJSI Bali Nengah Sudiartha, usai final, menuturkan, pejudo Bali yang meraih perungu memang wajar, sebab andalan Bali di kelas yang besar. Yang membanggakan, justru penampilan Anny yang mengulangi sukses mengalahkan judoka Jabar, pada final PON Jabar 2016.
Selain itu, penampilan Guna Kakihara juga agresif dan luar biasa, hingga berhasil menudukkan Muji. “Guna Kakihara ini atlet pelatnas, yang dipersiapkan ke SEA Games Vietnam 2022,” terangnya.
ia pun berharap, judoka Bali kembali mendulang emas, yang berlaga pada Jumat (1/10). Tercatat empat pejudo Bali yang berlaga adalah Fania Farid (-78 kg), Dewa Ayu Mira Widari (+78 kg), Gede Ganding Kalbuadi Soethama (-100 kg), serta Gede Agastya Darma. “Saya targetkan anak-anak setidaknya bisa menambah 3 emas,” ungkap Sudiartha. (Daniel Fajry/balipost)