Atlet Karate Bali sedang bertanding. (BP/Istimewa)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Cabor karate Bali meloloskan 8 kelas, terdiri atas enam kumite perorangan termasuk beregu putri, serta dua kata beregu. Pengprov FORKI Bali mematok target empat nomor melaju ke babak final dan mampu menyumbang medali.

Wakil Ketua III FORKI Bali Armand Setiawan, di Kuta, Kamis (30/9) menerangkan, dalam perkembangan terakhir, karateka Bali menunjukkan kemajuan yang signifikan. Karena itu, Armand optimis karateka Bali mampu berjuang maksimal, meskipun belum memahami peta kekuatan provinsi lain. “Kami akan melihat bagan pertandingan dulu, mudah-mudahan anak-anak bisa tampil berjibaku dan mampu menyumbang medali,” harap Armand yang juga manajer tim PON ini.

Baca juga:  Asumsi Pandemi Covid-19 Usai, PON Papua Disaksikan Penonton

Dijelaskannya, untuk kumite beregu putri, hanya melibatkan lima provinsi. Oleh sebab itu, tim Bali cukup berpeluang apalagi diperkuat karateka nasional Cokorda Istri Agung Sanistyarani yang akrab disapa Coki. “DKI juga diperkuat karateka pelatnas, tetapi Bali juga tetap berpeluangmerebut medali,” tuturnya.

Armand mengakui, karate merupakan cabor yang tidak terukur dan kebetulan dipertandingkan pada hari akhir. Rombongan bertolak ke Papua pada Selasa (5/10), dan mulai berlaga pada 11-14 Oktober.

Baca juga:  Atlet Tembak Bali Dilepas ke PON XX Papua

Di sisi lain, pelatih Aditya Putra Thama menyebutkan, target empat partai ke final merupakan motivasi bagi pelatih dan atlet. “Yang membanggakan, karateka PON Bali sempat latihan bareng tim pelatnas dan Papua,” tuturnya.

Ia menilai, anak-anak sudah siap tempur, seraya mampu menjaga kebugaran tubuh berikut berat badan. “Berat badan anak-anak masih ideal dan stabil di kelasnya masing-masing,” bebernya. (Daniel Fajry/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *