DENPASAR, BALIPOST.com – Kunjungan wisatawan domestik (wisdom) ke Bali terus meningkat. Meski kasus COVID-19 sudah landai, polisi tetap melakukan pengawasan aktivitas karyawan dan tamu hotel, khususnya penerapan prokes.
“Kami harapkan siapapun harus taat prokes. Kita tahu kasus COVID-19 memang terus turun tapi mari sama-sama antisipasi jangan naik lagi dengan cara patuh prokes,” kata Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, Selasa (12/10).
Menurut Iptu Sukadi, anggota Satpolairud Polresta Denpasar bersama tim ATV Polda Bali melakukan pemantauan aktivitas hotel di kawasan pantai Nusa Dua, Kuta Selatan. Petugas melakukan dialog dengan karyawan hotel maupun pengunjung, memberikan imbauan agar selalu mengikuti prokes COVID-19. “Imbauan jaga jarak, cuci tangan dan selalu pakai masker dengan benar terus dilaksanakan. Tujuannya agar masyarakat selalu ingat bahwa masih pandemi COVID-19,” ucapnya.
Selain soal prokes, polisi juga mengimbau warga ikut menjaga kamtibmas di pantai. Sukadi mengatakan Polresta dan jajarannya tidak bosan-bosannya mendisiplinkan pelaksanaan prokes.
Kapenrem 163/Wira Satya Mayor Arm Ida Bagus Putu Diana Sukertia mengatakan, kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) efektif menurunkan kasus virus Corona di Indonesia termasuk Bali. “Walau melandai, tapi kita harus tetap waspada mengingat dinamika kasus yang masih terjadi di berbagai wilayah dan negara lainnya,” tegas Mayor Bagus.
Menurut Bagus, rumah sebagai tempat tinggal bersama keluarga merupakan salah satu potensi sumber penularan virus Corona. Pasalnya tidak menutup kemungkinan, anggota keluarga datang dari bepergian membawa virusnya ke dalam rumah.
“Kepada seluruh anggota keluarga ditekankan harus tetap hati-hati karena COVID-19 belum hilang. Bahkan bisa mengganas jika kita abai atau lalai menjalankan protokol kesehatan, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak,” ucap Bagus.
Keberhasilan atau membaiknya kondisi saat ini ditentukan beberapa hal, antara lain yaitu ketaatan pada penerapan prokes, program vaksinasi yang semakin masif dan gencar sehingga mempercepat terwujudnya herd immunity. Selain itu pelaksanaan isolasi terpusat bagi mereka yang terkonfirmasi COVID-19 sehingga tidak menimbulkan penularan. (Kerta Negara/balipost)