DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus COVID-19 di Kota Denpasar menunjukkan tren penurunan. Bahkan, pada Selasa (16/11), kasus meninggal dunia dan kasus positif COVID-19 tercatat nihil. Sedangkan kasus sembuh ada penambahan sebanyak 4 orang.
Dengan demikian, kumulatif kasus positif COVID-19 di Kota Denpasar tercatat 37.838 kasus, angka kesembuhan pasien mencapai 36.763 orang (97,16) persen), meninggal dunia sebanyak 999 orang (2,64 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 76 orang (0,20 persen).
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai mengatakan, kendati kasus COVID-19 di Denpasar sudah semakin melandai, masyarakat jangan sampai kendor menerapkan protokol kesehatan (prokes) 3 M, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
Sebab, jika abai dengan prokes, tidak menutup kemungkinan kasus COVID-19 sewaktu-waktu bisa kembali meningkat.
Karena itu diperlukan kerjasama berbagai pihak dengan disiplin prokes dan metaati aturan saat penerapan PPKM. Kapan pun dan di mana pun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan prokes.
Kata Dewa Rai, berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona risiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien, dan mencegah kematian. Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan dan sebagainya. Selain itu, Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi.
Satu Digit
Sementara itu Provinsi Bali masih melaporkan tambahan kasus satu digit, Selasa (16/11). Hanya tiga wilayah yang melaporkan tambahan pasien COVID-19.
Setelah dua hari nihil korban jiwa baru, hari ini kembali dilaporkan. Jumlahnya mencapai 1 digit.
Kasus sembuh bertambah lebih banyak dari kasus baru. Jumlahnya ada di belasan orang.
Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, jumlah kasus baru yang dilaporkan sebanyak 4 orang. Kumulatif kasus yang ditangani Bali mencapai 114.067 orang.
Korban jiwa bertambah 1 orang. Kumulatif korban jiwa mencapai 4.039 orang. Rinciannya 4.033 WNI dan 6 WNA.
Pasien sembuh bertambah sebanyak 19 orang. Total pasien sembuh mencapai 109.874 orang. (Subrata/balipost)
