KOLOMBO, BALIPOST.com – Pasien pertama COVID-19 Omicron di negara Sri Lanka, telah dilakukan identifikasi. Otoritas kesehatan negara tersebut menyebutkan bahwa varian baru itu dijumpai pada seorang warga yang baru saja kembali dari Afrika Selatan.
“Kewaspadaan kami membuahkan hasil, kami dapat mengidentifikasi pasien Omicron usai melakukan uji laboratorium pengurutan genom. Kita tidak perlu panik menyikapi hal ini. Kami sedang menangani situasi ini,” kata wakil direktur layanan kesehatan Dr. Hemantha Herath, dikutip dari kantor berita Antara, Jumat (3/12).
Data Kamis (2/12), Sri Lanka mencatat tambahan 735 kasus dan 27 kematian COVID-19. Hampir 10.000 pasien COVID-19 kini dalam perawatan, dengan jumlah keseluruhan kasus mencapai 565.471. (Kmb/Balipost)