Badan Intelijen Negara Daerah Bali (BINDA) Bali kembali melakukan vaksinasi massal. Pada Sabtu (4/12), vaksinasi digelar di Masjid Al-Ihsaan Inna Grand Bali Beach Sanur, Denpasar. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Badan Intelijen Negara Daerah Bali (BINDA) Bali kembali melakukan vaksinasi massal. Pada Sabtu (4/12), vaksinasi digelar di Masjid Al-Ihsaan Inna Grand Bali Beach Sanur, Denpasar.

Menurut Kepala Badan Inteligen Negara Daerah (Kabinda) Bali, Brigjen Pol Hadi Purnomo kegiatan vaksinasi massal ini merupakan salah satu program dari Badan Intelijen Negara (BIN) Pusat yang dilaksanakan secara serentak di 34 provinsi. Selain juga pelaksanaan vaksinasi Door to Door yang digelar di beberapa kabupaten di Bali.

Baca juga:  Keuangan Desa Jadi Obyek Audit BPK

Hingga saat ini, capaian vaksinasi diselenggarakan oleh BIN Daerah Bali dari target 13.600 yang ditetapkan, masih berada di kisaran 1.000 orang.

“Kami membantu pemerintah provinsi maupun daerah yang sudah kami laksanakan untuk kegiatan vaksin ini. Ya. Termasuk di wilayah Denpasar dan juga Jembrana. Hampir semua kabupaten sudah kami laksanakan,” jelasnya, dalam rilis yang diterima.

Ada sejumlah lokasi yang disasar dalam vaksinasi massal hingga pertengahan Desember. Yaitu 8 Desember 2021 di wilayah Banjar Monang-Maning, Desa Pemecutan Klod, Kecamatan Denpasar Barat,
9 Desember 2021 di Kabupaten Karangasem, dan
13 Desember 2021 di Kabupaten Tabanan

Baca juga:  Syahbandar Gilimanuk Sidak Kapal

Wilayah Bali jika dilihat dari data, masyarakat yang telah mendapatkan vaksin sudah melampaui target. Brigjen Pol Hadi mengatakan vaksin pertama sudah mencapai hampir 100 persen lebih. Dan untuk vaksinasi tahap kedua sudah hampir 89 persen.

Jika dibandingkan dengan provinsi lain, Bali merupakan urutan kedua di Indonesia setelah Jakarta. “Kami mencari untuk masyarakat, untuk penduduk yang belum melaksanakan vaksin. Apalagi lagi saat di Jembrana kemarin, di Desa Ambengan luar biasa. Kami mencari dari rumah ke rumah karena sulit masyarakatnya. Dimana di samping tugasnya sebagai nelayan tetapi juga masyarakatnya masih termakan berita-berita hoaks,” jelasnya.

Baca juga:  Enam Desa Ini Jadi Sasaran Vaksinasi Rabies Pertama di Bangli

Sementara itu Ketua Gerakan Pemuda Ansor Provinsi Bali, Yunus Naim menyampaikan GP Ansor sudah beberapa kali terlibat dalam program vaksinasi. Seperti di Denpasar, Gianyar, Badung, Jembrana, dan Karangasem. (kmb/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *