Bus Damri. (BP/dok)

BANGLI, BALIPOST.com – Puluhan sopir Damri yang bertugas di wilayah Bangli, mogok kerja Minggu (9/1). Mereka berkumpul di Dermaga Kedisan, Kecamatan Kintamani.

Aksi mogok kerja ini buntut keputusan manajemen Perum Damri yang tidak memperpanjang kontrak 13 sopir. Sebagaimana yang disampaikan salah seorang sopir yang kontrak kerjanya tidak diperpanjang, Komang Merta, sebelum aksi mogok kerja dilakukan, ia dan sejumlah rekannya sempat bertemu dengan manajemen Perum Damri Denpasar di Bangli beberapa waktu lalu.

Baca juga:  Tak Kunjung Diperbaiki Pemerintah, Warga Karangasem Sumbang Semen Perbaiki Jalan di Kayuselem

Dalam pertemuan yang difasilitasi oleh Dinas Perhubungan Bangli, ia sudah mempertanyakan alasan kontraknya tidak diperpanjang tanpa alasan. Sementara bus damri masih melayani seperti biasa namun mempekerjakan orang-orang baru.

Karena tidak ada jawaban pasti dan solusi dalam pertemuan itu, ia dan rekannya memutuskan mogok kerja. Dikatakan Merta dari 13 pegawai yang diputus kontrak itu, semuanya kru bus yang melayani rute wilayah Bangli. Dalam hal ini pihaknya sangat berharap ada solusi terbaik. (Dayu Swasrina/balipost)

Baca juga:  Ratusan Karyawan APS Mogok, Operasional Bandara Ngurah Rai Tetap Lancar
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *