Arsip - Warga mengantri di luar pusat tes penyakit virus korona (COVID-19) di Liverpool, Britain, Selasa (5/1/2021). (BP/Ant)

LONDON, BALIPOST.com – Menteri Transportasi Grant Shapps mendukung untuk mengakhiri sistem pengujian tepat pada waktu liburan Februari bagi pelancong yang sudah divaksin dua kali. Para pelancong Inggris yang telah divaksin akan dapat pergi berlibur paruh waktu bulan depan tanpa melakukan tes COVID-19 sekembalinya mereka. Dikutip dari kantor berita Antara, Minggu (16/1), pengumuman tentang perubahan pedoman itu akan dilakukan pada 26 Januari.

Situasi pandemi COVID-19 saat ini, seperti dicatat laman Worldometer,com, memperlihatkan bahwa pada 15 Januari terdapat 81,713 kasus baru dan 287 kematian. Jumlah keseluruhan kasus mencapai 15.147.120 dan jumlah keseluruhan kematian sebanyak 151,899. Dari total kasus itu, jumlah yang sembuh mencapai 11,299,374. (Kmb/Balipost)

Baca juga:  Warga Tertular COVID-19 di Bali Makin Banyak, Zona Orange Ini Laporkan 100 Orang

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *