DENPASAR, BALIPOST.com – Satu-satunya petinju Bali peraih emas PON XX Papua 2021, Kornelis Kwangu Langu, bertolak ke Jakarta, guna menjalani pelatnas SEA Games. Ia terbang ke Ibu Kota, Kamis (3/2), seraya berharap bisa menyumbang emas, pada SEA Games, Vietnam Mei 2022.
Kornelis mengemukakan, dirinya sudah naik ring 4 kali, pada hajatan multievent 2 tahunan antarnegara se-Asia Tenggara itu. Keempat SEA Games yang diikuti Kornelis, yakni SEA Games di Myanmar 2013 meraih perak, kemudian SEA Games di Singapura 2015, menyabet emas. Selanjutnya, SEA Games di Malaysia 2017, gagal menyumbang medali, serta SEA Games di Filipina 2019, kembali meraih perak.
Ia berharap, SEA Games di Vietnam, kembali tampil maksimal dan bisa memberikan hasil terbaik.
Pelatih tinju Bali Yulianus Leo Bunga, menerangkan, Kornelis di kelasnya masih terbaik di Tanah Air. Terbukti, Kornelis pernah menundukkan petinju asal Riau, Ingatan Ilahi. Hanya, Yulianus berpesan, supaya Kornelis mengasah ketajaman pukulan lurusnya jab straight. “Jenis pukulan Kornelis lainnya, seperti hook dan upper-cut sudah cukup keras dan tajam,” ungkapnya.
Pada bagian lain, Ketua Umum Pertina Bali Made Muliawa Arya, menegaskan, pihaknya menerjunkan 6 petinju ke PON Papua, dan membawa pulang 1 emas, 2 perak, serta 3 perunggu. Artinya, atlet yang diturunkan seluruhnya pulang membawa medali. “Saya kira suda puluhan tahun, cabor adu jotos Bali paceklik emas, di ajang PON,” ucap pria yang biasa disapa De Gadjah ini.
Ia pun bertekad menambah pundi-pundi emas, pada PON XXI di Sumut dan Aceh 2024. Caranya, regenerasi dan pola pembinaan diintensifkan, dengan menyiapkan petinju putri. “Pemerintah menyiapkan lahan 25 are, untuk pusat latihan tinju di Poh Manis, Penatih,” terangnya. (Daniel Fajry/balipost)