SINGARAJA, BALIPOST.com – Angin kencang terjadi di wilayah Kelurahan Banyuning, Kecamatan Buleleng Minggu (20/2). Sejumlah rumah warga dilaporkan rusak. Bahkan, ada satu warga yang terluka diduga terkena reruntuhan atap rumah yang diterjang angin kencang.
Data dihimpun menyebutkan, sedikitnya 4 unit rumah warga mengalami kerusakan. Warga itu masing-masing, Ketut Marianta (41), Komang Sukenada (46), Made Arya Eka Permana (52), dan Kadek Nonik (40), semuanya warga Jalan Pulau Buton Gang Ceroring, Banyuning Utara. Ada juga sebuah warung milik Kadek Sukraini (42) alamat Jalan Pulau Seribu Gang Tualen rusak setelah dihempaskan angin kencang.
Camat Buleleng Nyoman Riang Pustaka dihubungi Senin (21/2) mengatakan, peristiwa angin kencang terjadi sekitar pukul 15.20 wita. Secara mengejutkan, tiba-tiba berhembus angin kencang. Tak pelak, hempasan angin itu menerbangkan atap rumah sejumah warga. Bagian atap rumah sejumlah warga ini terlepas dari rangkanya. Ada juga atap genteng yang jatuh hingga pecah setelah disapu angin kencang. Sedangkan, untuk warung mengalami kerusakan hingga beberapa perlengkapan berjualan juga terjatuh hingga pecah. “Kejadian berlangsung cepat dan dari penelusuran kami di lapangan kerusakan berskala ringan, ada bagian atap dari seng lepas dan juga ada beberapa genteng yang terjatuh kemudian pecah,” katanya.
Selain kerusakan atap rumah, Camat Buleleng Riang Pustaka menyebut, ada satu korban Kadek Nonik mengalami bengkak pada kaki karena saat kejadian secara tida-tiba tertimpa batang kayu mangga yang patah. Setelah kejadian, pihaknya sudah menyusun laporan dampak bencana angin kencang untuk disampaikan kepada Badan Penanggulangan Bencana (BPBD) Buleleng untuk penanganan lebih lanjut.
Sementara data di BPBD Buleleng menyebutkan, angin kencang juga melanda wilayah Kelurahan Penarukan, Kecamatan Buleleng. Ada juga beberapa laporan pohon tumbang di beberapa lokasi. Ini seperti di Desa Gitgit, Kecamatan Sukasada pohon tumbang menutup jalan dan menimpa kabel telpon. Di Desa Kerobokan, Kecamatan Sawan pohon tumbang dan melintang ke badan jalan. Di Jalan Pulau Natuna juga terjadi pohon tumbang yang menyebabkan sebagian badan jalan terhalang.
Pohon tumbang di Kelurahan Banyuning dan ada juga pohon tumbang di areal SAM Karya Wisata, dan pohon tumbang di jalan Bayu Suta. Untuk pohon tumbang, pasca kejadian telah berhasil ditangani dengan menerjunkan personel Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Buleleng dibantu aparat terkait dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Buleleng. (Mudiarta/Balipost)