Ilustrasi. (BP/tomik)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Sabtu (26/2), korban jiwa akibat COVID-19 masih bertambah signifikan. Korban meninggal harian kembali mencapai belasan orang.

Kabar baiknya, sudah sebelas hari terakhir tambahan pasien sembuh melampaui kasus baru. Pada hari ini jumlahnya mencapai seribuan orang.

Tambahan kasus COVID-19 Bali masih terus mengalami tren penurunan dalam beberapa hari terakhir. Jumlahnya pada hari ini kembali ada di bawah lima ratus orang.

Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, korban jiwa COVID-19 mencapai 14 orang. Sudah tiga hari berturut, jumlah korban jiwa harian Bali mencapai 14 orang.

Baca juga:  Dokter Bagus Pameran dengan 6 Pelukis Bali di Tangerang

Pada hari ini, 6 kabupaten/kota yang mencatatkan tambahan. Posisi teratas yang mencatatkan korban jiwa terbanyak adalah Denpasar sebanyak 4 orang. Posisi selanjutnya ada 2 kabupaten melaporkan 3 korban jiwa, yaitu Buleleng dan Badung. Kemudian Tabanan melaporkan 2 korban jiwa, Gianyar dan Bangli masing-masing melaporkan tambahan 1 korban jiwa.

Kumulatif mencapai 4.380 orang. Rinciannya 4.374 WNI dan 6 WNA.

Jumlah kasus baru yang dilaporkan sebanyak 470 orang. Kumulatif kasus yang ditangani Bali mencapai 152.140 orang.

Baca juga:  Diduga Rabies, Bocah 8 Tahun Meninggal di RSUD Karangasem

Tambahan kasus pada hari ini dilaporkan 9 kabupaten/kota. Tambahan terbanyak dilaporkan Badung mencapai 175 orang. Disusul Denpasar di urutan kedua dengan jumlah 116 orang. Posisi selanjutnya, Gianyar mencapai 36 orang.

Posisi keempat adalah Buleleng bertambah sebanyak 35 orang. Kemudian Tabanan 34 orang, Karangasem 27 orang, Jembrana 24 orang, Bangli 16 orang, dan Klungkung 7 orang.

Pasien sembuh bertambah 1.211 orang dari seluruh kabupaten/kota. Yaitu Denpasar 512 orang, Badung 326 orang,  Tabanan 101 orang, Karangasem 75 orang, Jembrana 47 orang, Bangli 45 orang, Gianyar 40 orang, Buleleng 39 orang, dan Klungkung 26 orang. Total pasien sembuh mencapai 138.307 orang.

Baca juga:  Pemerintah Mesti Kawal Peternak Mandiri Bali

Jumlah kasus aktif sebanyak 9.453 orang. Saat ini terdapat 53 RS rujukan dan 19 lokasi isoter di seluruh kabupaten/kota. Kapasitas isoter yang disediakan mencapai 1.882 bed. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *