BANGLI, BALIPOST.com – Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Bangli berencana menggelar kembali pentas kreasi budaya di Alun-alun Bangli. Hal ini setelah kasus COVID-19 melandai pascagelombang Omicron melanda.
Kepala Disdikpora Kabupaten Bangli Komang Pariartha mengatakan pihaknya akan melakukan rapat dan koordinasi terlebih dahulu dengan panitia, pihak sekolah, dan instansi terkait dalam hal ini Satgas Penanganan COVID-19 di Kabupaten. Jika diizinkan, pentas kreasi budaya akan segera digelar kembali. “Untuk penjadwalannya, siapa yang tampil kami akan bahas,” kata Pariartha dikonfirmasi Kamis (10/3).
Menurut Pariartha saat ini kasus COVID-19 di Kabupaten Bangli sudah melandai. “Kami akan koordinasikan dulu. Mudah-mudahan pentas kreasi budaya ini bisa segera kembali kami laksanakan tanpa melanggar SOP,” ujarnya.
Ia memastikan pentas kreasi budaya belum bisa dilaksanakan Sabtu (12/3) ini. “Mudah-mudahan Sabtu depan (19/3, red) sudah bisa,” harapnya.
Pemkab melalui Disdikpora membuat program pentas kreasi budaya sebagai ruang bagi sekolah untuk menampilkan potensi, kreativitas dan bakat siswa. Secara bergilir sekolah diberi kesempatan mengisi acara pentas kreasi budaya di Alun-alun Bangli tiap Sabtu sore.
Pentas perdana dilaksanakan akhir Januari. Namun baru sekali digelar, Pemkab memutuskan untuk menghentikan sementara kegiatan tersebut lantaran terjadi peningkatan kasus COVID-19 di Bangli. (Dayu Swasrina/balipost)
