NEGARA, BALIPOST.com – Pascakandas di perairan Gilimanuk tepatnya pantai Jineng Agung, Kapal Motor Penumpang (KMP) Tiga Anugerah dilakukan pemeriksaan Satuan Tugas Marine Inspector Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Pelabuhan Gilimanuk dan Banyuwangi, Minggu (13/3) malam.
Pemeriksaan ini untuk memastikan penyebab terjadinya blackout atau mati mesin saat kapal yang mengangkut 24 kendaraan itu kandas di perjalanan dari pelabuhan Ketapang ke Gilimanuk.
Koordinator maritim inspektur gilimanuk, Nyoman Sastrawan, menyebutkan dari hasil pemeriksaan sementara, diketahui penyebab mati mesin KMP Tiga Anugerah ini dipicu kerusakan pada penghubung penggerak pada bagian mesin. “Penyebab karena double block mesin yang penggerak kapal rusak, kapal akan ditarik KMP Wilis ke Banyuwangi menunggu persyaratan,” kata Sastrawan. KMP ini juga diketahui baru menjalani docking terakhir sebulan yang lalu.
Diberitakan sebelumnya, KMP Tiga Anugerah terseret arus pada Minggu (13/3) siang sekitar pukul 13.00 Wita saat hendak bersandar di Dermaga Pelabuhan Gilimanuk.
Karena mesin mati itu kapal terseret arus dan kandas sekitar 700 meter dari pelabuhan Gilimanuk. Atau tepatnya di perairan Pantai Jineng Agung, belakang Pasar Umum Gilimanuk. Puluhan penumpang KMP Tiga Anugerah terpaksa turun dari ramdoor kapal ke pantai Jineng Agung, Gilimanuk. (Surya Dharma/Balipost)