NIKMAT- Bali United hanya sekadar menikmati laga yang tak penting melawan Persik Kediri, di Stadion Dipta Gianyar, Jumat (31/3), pukul 21.00, sebab apa pun hasilnya gelar juara sudah di tangan. (BP/Ist)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tim Bali United sudah memastikan gelar juara Kompetisi BRI Liga 1 musim 2021-2022. Kendati apa pun hasil akhir tak mempengaruhi, namun baik Tim Laskar Serdadu Tridatu maupun lawannya Persik kediri, tetap mematok target kemenangan, dalam laga penutup, di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Kamis (31/3), pukul 21.00.

Pemain belakang Bali United Komang Tri Arta Wiguna, dalam sesi jumpa pers secara virtual, Rabu (30/3), menuturkan, dirinya berharap bisa diturunkan di partai pamungkas, seraya siap menunjukkan skill-ball individu terbaiknya. “Saya akan berjuang maksimal, dan memenangkan laga,” ujar Komang Tri.

Ia mengakui, dirinya memang menunggu cukup lama untuk diturunkan, dan momen inilah saat yang terbagus, guna membela tim kebanggaan masyarakat Pulau Dewata. Komang Tri bakal main sapu bersih mengahalau serangan bomber Persik Youssef Ezzejjan dan Fahmi.

Baca juga:  Rekor Kemenangan Bali United Terhenti di Solo

Pelatih Bali United Teco mengemukakan, dirinya memasang pemain berdasarkan hasil latihan, dan secara kebetulan Komang Tri siap merumput. “Saya kira berdasarkan hasil latihan terakhir, Komang Tri siap diturunkan,” ucap pelatih bernama lengkap Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues ini.

Oa juga tak memandang pemain junior maupun senior di klub profesional. Di mata Teco, sosok tim Persik mengalami kemajuan pesat, di putaran kedua, sebab ditukangi pelatih gres. “Tim Macan Putih ini ditangani pelatih asal Cili Javier Roca,” sebut Teco.

Oleh karena apa pun hasilnya, Bali United tetap juara, maka Teco memilih menikmati partai penutup kompetisi kasta tertinggi di Tanah Air. “Kami hanya menikmati pertandingan ini, tak mengejar target poin lagi,” tuturnya.

Baca juga:  Lulus Tes Kesehatan, Bakal Paslon Masih Terganjal di Persyaratan Administrasi

Apalagi, gelar juara sudah digenggam, Teco hanya melakoni laga pemanasan saat kontra Persebaya Surabaya, seraya menikmati pertandingan melawan Persik. “Meskipun demikian, saya pastikan duel bakal saling serang,” jelasnya.

Ia memngimbau, fans setia Bali United cukup memberi dukungan melalui siaran di televisi, baik di liar stadion maupun di rumah. Teco berharap, ke depan supaya suporter bisa datang ke stadion dan mendukung tim kesayangannya.

Di sisi lain, pelatih Persik Javier Roca mematok target kemenangan. Pasalnya, jika Tim Macan Putih sukses menjinakkan Bali United, maka naik satu seterip ke peringkat 9. “Target kami lolos dari jurang degradasi sudah terlampaui, dan kini membidik 10 besar,” terang dia.

Baca juga:  Dikhawatirkan Defisit Bahan Baku Kopi, Pemerintah Mesti Pikirkan Produksi

Dia menilai, pergerakan bomber Spasojevic yang mengoleksi 22 gol sangat berbahaya, dan patut dikawal ketat. “Kami akan mewaspadai semua pemain Bali United, dan tim asal Pulau Seribu Pura ini, tampil konsisten selama semusim,” tandasnya.

Dia juga menyarankan, agar regulasi dan peraturan di Liga 1 musim depan tetap konsisten serta tidak berubah-ubah. Javier menyebutkan, asuhannya ada yang absen, seperti Yusron, Samsul, dan Agil. Kendati demikian, Persik tak mau jadi bulan-bulanan sembari bertekad mengemas 3 poin. (Daniel Fajry/Balipost)

 

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *