DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Kamis (14/4), sejumlah peristiwa terjadi. Berikut lima berita yang menjadi atensi pembaca Balipost Online. Ini, cuplikan peristiwa dan link yang bisa diklik untuk membaca lebih detilnya.
1. Berawal dari Api di Penggorengan, Restoran di Renon Ludes Terbakar
DENPASAR, BALIPOST.com – Kebakaran kembali terjadi di Renon, Denpasar Timur pada Kamis (14/4). Setelah Kantor Samsat Bersama, si jago merah juga meludeskan Restoran Gelato by Massimo Kampoeng Renon, Jalan Cok Agung Tresna, Denpasar.
Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi mengatakan, kejadiannya pukul 13.00 WITA. Restoran tersebut milik Ngakan Winaya (51).
2. Tarif VoA akan Naik Berlipat-lipat, Pelaku Pariwisata Bali Keberatan
MANGUPURA, BALIPOST.com – Tarif visa on arrival (VoA) rencananya akan naik berlipat-lipat. Bahkan disebut hingga 3 kali lipat, dari Rp500 ribu menjadi Rp1,5 juta.
Alhasil, rencana ini mendapat penolakan dari pelaku pariwisata di Bali. Sebab, pariwisata Bali baru saja menggeliat.
3. Kebakaran di Kantor Samsat Renon Ludeskan 9 Ruangan, Kerugian Capai Ratusan Juta
DENPASAR, BALIPOST.com – Kebakaran terjadi di areal Kantor Samsat Bersama di Jalan Cok Agung Tresna, Renon, Denpasar Timur, Kamis (14/4). Bangunan yang terbakar ruang tempat nyetak plat nopol kendaraan, kantin, dan pelinggih Rambut Sedana.
Kerugian diperkirakan ratusan juta rupiah. Informasi diperoleh di TKP, kejadiannya diperkirakan pukul 00.04 WITA.
4. Kebakaran di Kantor Samsat Renon, Ini Kesaksian Satpam
DENPASAR, BALIPOST.com – Penyebab kebakaran salah satu bangunan Kantor Samsat Bersama milik Badan Pendapatan (Bapenda) Provinsi Bali, Kamis (14/4), masih dalam penyelidikan. Sejumlah saksi dimintai keterangan terutama satpam yang jaga saat itu.
Hingga saat ini belum bisa dipastikan penyebab kebakaran tersebut. Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi mengatakan, dari kesaksian Made Carada (42), Satpam Kantor Pos, pukul 00.15 WITA dia sedang berpatroli di depan Kantor Pos yang berseberangan dengan Kantor Bapenda Provinsi Bali.
5. Buntut Injak Bahu Siswa saat Push Up, Kepsek SMAN 3 Amlapura Dicopot
DENPASAR, BALIPOST.com – Sanksi tegas diterapkan Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali untuk oknum kepala sekolah (kepsek) SMAN 3 Amlapura, I Komang Sudiana. Sudiana yang sempat viral karena menginjak bahu salah satu siswa saat push up dicopot dari jabatannya.
Hal ini disampaikan Kepala Disdikpora Provinsi Bali, IKN Boy Jayawibawa saat dikonfirmasi Kamis (14/4). Ia mengungkapkan, keputusan membebastugaskan Sudiana setelah dilakukan klarifikasi yang bersangkutan di Disdikpora Bali.