DENPASAR, BALIPOST.com – Tren kenaikan kasus COVID-19 yang dilaporkan secara harian oleh Bali menunjukkan tren kenaikan. Kondisi ini sudah terjadi dua hari berturut-turut.
Pada Rabu (20/4), tambahan pasien lebih banyak dari sehari sebelumnya yang mencapai 36 orang. Jumlahnya masih ada di tiga puluhan orang.
Tambahan pasien sembuh juga lebih sedikit dari kasus baru. Kabar baiknya, pada hari ini kembali tidak ada korban jiwa dilaporkan.
Menurut data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, untuk kasus baru, bertambah sebanyak 38 orang. Kumulatifnya menjadi 156.965 orang.
Tambahan kasus terbanyak dilaporkan Jembrana mencapai 15 orang. Disusul Badung dengan jumlah 10 orang. Sementara itu, empat kabupaten/kota mencatatkan tambahan di bawah 10 orang. Yaitu Bangli 7 orang, Gianyar 3 orang, Denpasar 2 orang, dan Buleleng 1 orang. Tiga kabupaten yaitu Tabanan, Klungkung, dan Karangasem nihil tambahan kasus.
Korban jiwa tetap berjumlah 4.554 orang. Rinciannya 4.549 WNI dan 6 WNA.
Sementara itu, pasien sembuh bertambah 30 orang. Total pasien COVID-19 yang sudah sembuh mencapai 152.090 orang.
Badung terbanyak melaporkan tambahan pasien sembuh yaitu 12 orang. Selain itu, 5 kabupaten/kota melaporkan pasien sembuh di bawah 10 orang. Rinciannya Tabanan dan Jembrana sama-sama 5 orang, Gianyar dan Denpasar masing-masing 3 orang, dan Klungkung bertambah 2 orang. Bangli, Karangasem, dan Buleleng nihil tambahan pasien sembuh.
Jumlah kasus aktif tetap sebanyak 321 orang. Saat ini, menurut Plt. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isolasi terpusat (isoter) di seluruh kabupaten/kota. Kapasitas isoter yang disediakan menjadi 739 bed. “Tidak ada pasien yang menjalani isoter,” katanya. (Diah Dewi/balipost)