Suasana lalul lintas di Underpass Simpang Dewa Ruci menuju ke arah Selatan, terlihat mecet total, Rabu (4/5). (BP/Ist)

MANGUPURA, BALIPOST.com – Libur Lebaran tahun 2022 dan Cuti bersama, kunjungan wisata ke Bali mengalami peningkatan. Tak hanya wisatawan domestik melalui Bandara Ngurah Rai, wisatawan domestik melalui jalur darat juga meningkat. Kondisi ini terlihat dari kemacetan lalu lintas di sejumlah ruas jalan, terutama di kawasan Badung Selatan.

Seperti yang terlihat di sejumlah persimpangan jalan di kawasan Kecamatan Kuta. Sejak dimulainya cuti bersama, volume lalu lintas mulai terlihat padat, bahkan terjadi kemacetan panjang.

Menurut Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Badung, AA. Ngurah Rai Yuda Darma, Arus lalu lintas memang diakuinya saat lebaran ini terjadi lonjakan volume lalu lintas. Yang mana, saat libur Lebaran, memang ada penduduk yang keluar dan ada yang masuk ke Bali. Dalam hal ini, ada yang lewat jalur udara dan ada yabg lewat jalur darat.

Baca juga:  Polisi Dalami Pemesan Belasan Penyu Diamankan di Gilimanuk

Menurunnya penumpukan kendaraan di Badung selatan ini, memang disebabkan oleh kunjungan wisatawan melalui jalur darat. Yang mana, peningkatan volume lalu lintas di Badung Selatan, mencapai sekitar 30 persen. Untuk itu dalam mengatur lalu lintas membantu pihak kepolisian, pihaknya dari Dinas Perhubungan tak hanya menyiapkan personil, namun juga disiapkan kendaraan derek. Meski demikian, dalam pengaturan lalu lintas, dirinya mengutamakan pendekatan persuasif. “Kepadatan lalu lintas ini, biasanya terjadi pada jam-jam sore menjelang malam dengan lonjakan volume kendaraan mencapai sekitar 30 persen dari kondisi hari biasa,” katanya, Rabu (4/ 5).

Diakuinya, pada libur Lebaran tahun ini, banyak wisatawan domestik yang menggunakan kendaran pribadi. Untuk itu, dalam pengaturan lalu lintas, tidak hanya mengerahkan sebanyak 78 personel di wilayah badung Selatan. Total semua personel sebanyak 165, yang disebar di 4 pos. Untuk di Badung selatan ada 2 pos pengamanan. Sementara, untuk lalu lintas, di sejumlah persimpangan, Pihaknya memantau melalui ATCS. Yang mana, apabila terjadi antrian panjang di persimpangan jalan, rambu lampu hijau akan diperpanjang durasi waktunya.

Baca juga:  Bahas Korban Terorisme, Ini Dilakukan LPSK Se-Asia Tenggara

Dari data, selama 7 hari sejak 27 April 2022 hingga Selasa 3 Mei 2022, total orang masuk Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk, ada sebanyak 176.969 orang, dengan total 36,056 kendaraan. Adapun rinciannya, pada Rabu, 27 April, H-5 lebaran, sebanyak 15.520 dan 3.823 masuk Bali. Kemudian, pada Kamis, 28 April H-4 Lebaran, 20.488 penumpang masuk Bali melalui pelabuhan Gilimanuk dan 4.474 kendaraan. Jumat, 29 April H-3 Lebaran, 26.852 penumpang dan 5.348 kendaraan masuk Bali. Sabtu, 30 April H-2 lebaran, 32.279 penumpang dan 6.179 kendaraan masuk Bali. Minggu 1 Mei H-1 Lebaran, 26.375 penumpang dan 4.916 kendaraan masuk Bali. Senin, 2 Mei H1 Lebaran, 23.669 penumpang dan 4.569 kendaraan masuk Bali. Selasa 3 Mei, H2 Lebaran, 31.786 penumpang dan 6.747 kendaraan masuk Bali.

Baca juga:  Jelang Lebaran, Mendag Pantau Harga di Dua Pasar Ini

Sementara untuk arus penumpang melalui jalur udara di Bandara Ngurah Rai, jumlah kedatangan domestik menurut Stakeholder Relation Manager Angkasa Pura I (Persero) Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Taufan Yudhistira, terus mengalami peningkatan. Hal itu dibuktikan dengan jumlah kedatangan pada (28/4) sebanyak 15.748 orang, pada (29/4), sebanyak 17.691 orang. Sedangkan, kedatangan pada H-2 lebaran (30/4) sebanyak 16.709 orang. Namun ternyata, jumlah kedatangan domestik, kembali mengalami peningkatan pada Minggu (1/5) mencapai 18.594 orang, Senin 2 Mei 2022 : 17.964, Selasa 3 Mei 2022 sebanyak 16.085 orang. (Yudi Karnaedi/Balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *