DENPASAR, BALIPOST.com – Pejudo asal Bali I Gusti Ayu Putu Guna Kakihara, baru gabung ke pelatnas selama sepekan. Ia pun dipastikan berangkat dan berlaga di ajang SEA Games Vietnam. Hanya, beberapa pejudo terpaksa tidak turun di kelas spesialisnya, sebab tuan rumah Vietnam membatasi kelas yang dipertandingkan.
Ketua I Pengprov PJSI Bali I Nengah Sudiartha, di Denpasar, Senin (9/5), mengungkapkan, Guna Kakihara datang ke Jakarta didampingi ayahnya. Selain Guna Kakihara, pejudo Bali yang tampil di SEA Games yakni Kadek Anny Pandini, Dewa Ayu Mira Widari, Gede Ganding, serta Agastya Darma. “Di ajang SEA Games Vietnam ini, setidaknya 8 kelas tidak dipertandingkan. Otomatis pejudo seperti Ganding dan Agastya turun kelas. Bahkan, Fania Farid yang menyabet emas di kelas -78 kg, di kejurnas justru dipulangkan dari pelatnas,” beber Nengah Sudiartha.
Bagi Sudiartha, Guna Kakihara meskipun baru sepekan gabung di pelatnas, namun tak masalah, sebab selama dia tunggal di Jepang juga rutin berlatih judo. Guna Kakihara dipanggil pelatnas, berkat mendulang medali emas, di kelas -70 kg, pada PON XX Papua 2021. Guna Kakihara juga menyabet emas di kelas yang sama, pada Porprov Bali XIV/2019, untuk tuan rumah Tabanan.
Pada bagian lain, Kadek Anny Pandini, menyatakan, tim judo Indinesia bertolak ke Vietnam, pada Senin (16/5). Kadek Anny mengemukakan, dirinya di SEA Games sebelumnya menyabet emas di perorangan kelas -57 kg, serta merebut perak di nomor beregu. “Astungkara doakan saja saya bisa kembali mempersembahkan medali emas buat bangsa dan negara,” jelas Anny Pandini. (Daniel Fajry/Balipost)