Prof. Dr. I Gede Arya Sugiartha. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Pesta Kesenian Bali (PKB) XLIV tahun 2022 kembali digelar secara offline. Partisipasi luar Bali juga sudah dipastikan datang dari sejumlah daerah.

Menurut Kepala Dinas Kebudayaan Provisni Bali, I Gede Arya Sugiartha, Selasa (10/5), ada lima daerah yang sudah menyatakan partisipasi. Yakni Yogyakarta, Papua, Batak, Lombok Sasak, dan Betawi. Para partisipan ini memang datang dari daerahnya bukan tinggal di Bali. Sementara partisipan luar negeri, dikatakannya tidak ada karena kondisi yang masih belum memungkinkan.

Baca juga:  Pariwisata Berkembang Liar Rusak Alam Bali

Pembukaan PKB 2022 rencananya dilakukan oleh Presiden RI Ir. Joko Widodo di panggung terbuka Ardha Candra. Acara pembukaan diisi Tari Baris Anak-anak “Bandana Manggala Yudha” dan Rekasadana Sendratari “Catur Kumba Mahosadhi”, mengangkat kisah Ratu Ayu Mas Membah, garapan kolaborasi ISI Denpasar dengan Sanggar Seni Usadhi Langu.

Walau dilaksanakan secara langsung, tetapi pembatasan pengunjung masih berlaku. “Selain undangan sebanyak 300 orang, penonton yang bisa masuk maksimal 4.000 orang dari 8.000 kapasitas panggung dengan tetap memberlakukan prokes, mendapatkan vaksin 3 kali dan memiliki aplikasi PeduliLindungi,” ujarnya.

Baca juga:  Tim Operasi Pekat Sasar Spa Esek-esek

PKB XLIV mengangkat tema “Danu Kerthi-Huluning Amreta,” memuliakan air sumber kehidupan. Acara akan berlangsung sebulan penuh, mulai Minggu 12 Juni hingga Minggu 10 Juli 2022. Untuk PKB tahun ini melibatkan 16.150 seniman dan 200 sanggar, sekaa dan komunitas seni. (Winatha/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *