DENPASAR, BALIPOST.com – Tim karate Dojo Campuhan Asri (DCA) Denpasar, keluar sebagai juara umum Kejurda Kushin Ryu M. Karate-do Indonesia (KKI), memperebutkan Piala Gubernur, di GOR Lila Bhuana, yang berakhir, MInggu (5/6) petang. Tim karate DCA mengoleksi 19 emas. 11 perak, dan 14 perunggu, disusul Badung yang meraup 14 emas, 3 perak, dan 11 perunggu, serta Klungkung meraih 4 emas, 6 perak, dan 9 perunggu.
Ketua Panpel I Gusti Made Suryantha Putra, menyatakan, pihaknya bakal merekrut karateka juara 1,2, dan 3 guna dilatih dan dipersispkan berlaga di ajang Kejurnas KKI, yang akan digelar sekitar Oktober- November 2022. “Para karateka peraih medali emas, perak dan perunggu, akan kami genblelng dalam pemusatan latihan,” ucapnya.
Selanjutnya, mereka yang terbaik di kelas dan kategori usianya bakal mewakili KKI Bali di event kejurnas. Bali sendiri, menurut dia, siap menjadi tuan rumah kejurnas. Bahkan sudah resmi mengajukan diri, asalkan seluruh biaya ditanggung PB KKI. “Kejurnas KKI bakal mempertandingkan kata dan kumite untuk semua kategori dari usia dini sampai senior, hingga melibatkan karateka U-35,” terangnya.
Bagi karateka yang juara di Kejurda KKI, akan dipoles dan digembleng tim Binpres KKI Bali. “Mereka ini akan turun dalam sirkuit yang digulirkan per triwulan sekali,” katanya.
Ia berharap, selama ditangani Tim Binpres KKI Bali, baik teknik, skill, power, fisik dan staminanya menunjukkan grafik peningkatan. “Kami harapkan karateka KKI bisa berprestasi di kabupaten dan kota, sehingga mereka juara baik di Porjar maupun Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN),” tutur pria yang akarab disapa Agung Sena ini.
Agung Sena ingin karateka KKI Bali mendominasi pada semua event di Bali, termasuk di Porprov, saat membela kabupaten dan kota. “Kami di internal KKI memiliki pusat pelatihan, dan bagi karateka KKI yang dipercaya mengusung bendera Bali ke event nasional, seperti kejurnas dan Pra PON, tentunya mendapat porsi latihan tambahan dari FORKI Bali,” ujar Ketua Umum Pengkab FORKI Tabanan ini. (Daniel Fajry/Balipost)