DENPASAR, BALIPOST.com – Tim tuan rumah Persib Bandung harus tampil susah payah guna menhan imbang tim tamu Bali United, hingga skor akhir 1-1, dalam laga Piala Presiden 2022, Grup C, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Minggu (12/6), pukul 21.30. Apalagi, Tim Serdadu Tridatu hanya bermain dengan 10 pemain, sejak menit ke-21, sebab gelandang Eber Ferrera de Bessa diusir wasit Fariq Hitaba (DIY).
Banyak pihak yang menilai, duel seru dan sarat gengsi antara tim juara Kompetisi Liga 1 musim 2021-2022 Bali United melawan runner-up Tim Maung Bandung harus tersaji lebih awal, di babak penyisihan Grup C. Belasan ribu pendukung setia Persib, dibungkam gocekan gelandang serang Bali United, Novri Setiawan, saat peratandingan baru bergulir 3 menit.
Sontekan kaki Novri sukses menjebol gawang Persib yang dikawal Made Wirawan.
Tertinggal 0-1, Persib berupaya mengejar ketinggalan.
Laga tensi tinggi diselingi adegan keras ini, diwarnai perebutan bola sengit antara Eber Bessa dengan Dedi Kusnandar. Bahkan, kedua pemain diberi kartu kuning di menit ke-17.
Selang 4 menit, keduanya masih saling terlibat keributan, hingga wasit Fariq mengganjar kartu merah Eber Bessa. Meskipun tampil 10 pemain, tidak mudah bagi Maung Bandung menyamakan kedudukan.
Padahal, babak pertama, berikut tambahan waktu 8 menit Bali United tetap unggul 1-0, hingga membuat skuad Maung Bandung makin frustrasi. Ditambah penampilan kiper Muhammad Ridho yang sigap dan cemerlang di bawah mistar gawang.
Gol balasan Persib baru tercipta di menit ke-79 melalui tendangan bebas David da Silva. Tendangan bebas diberikan wasit, karena David dijatuhkan Leo Tupamahu. Tendangan keras David sempat mengenai pagar betis kaki Brwa Nouri, hingga kiper Ridho mati langkah dan gagal menyelamatkan bola.
Skor imbang 1-1, membuat pertandingan makin seru. Apalagi, babak kedua tambahan waktunya 15 menit. Menit 98 bomber Bali United Lerby menyodorkan bola kepada Rahmat, tetapi sayang Rahmat yang mencocorkan bola hanya menyentuh mistar gawang Made Wirawan. Sampai akhir pertandingan, skor akhir tetap imbang 1-1.
Pascalaga, pelatih Bali United Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues menyatakan, Persib tim kuat didukung ribuan pendukungnya bebotoh, dan dirinya tetap salut atas penampilan asuhannya, walaupun hasil akhir imbang.
“Sebenarnya, kami ingin menang, namun hasilnya seri,” tutur kapten Fadil Sausu.
Di kubu Persib, pelatih Robert Rene Alberts mengemukakan, kedua tim tampil ngotot, seakan laag awal penyisihan grup ini serasa final.
“Saya menyesalkan pertandingan agak molor, sedangkan Bali United cenderung bertahan saat unggul 1-0,” sebut kapten Achmad Jufriyanto. (Daniel Fajry/balipost)
