GIANYAR, BALIPOST.com – Pengkab Persatuan Cricket Indonesia (PCI) Gianyar membenarkan dua atletnya, yakni AA Ita Bastari dan Dewa Ayu Yukma, berniat hengkang ke DKI. Keduanya melanjutkan kuliah ke Ibu Kota, Agung Ita menempuh pendidian S2, sedangkan Yukma menempuh pendidikan S1.
Hanya, Ketua Umum Pengkab PCi Gianyar Made Erawan, menyatakan, pihaknya mencegah agar kedua atlet itu tetap setia mengusung bendera Bali di kancah nasional. “Ya…kalau bisa tidak perlu pindah atau mutasi, sebab seenak-enak di rumah orang, masih enak di rumah sendiri,” ungkap Made Erawan.
Ia mengakui, keduanya adalah pemain inti cricket tim Bali. Erawan juga mengakui, sejauh ini kedua atlet belum melayangkan surat ke KONi Gianyar.
Ia juga mengingatkan segala keputusan untuk perpindahan atlet antarprovinsi mutlak berada di tangan Pengprov PCI Bali dan KONI Bali. “Kalau perpindahan atlet antarprovinsi prosedurnya di tingkat provinsi, tentunya harus melalui berbagai persyaratan mutasi,” katanya.
Berdasarkan catatan Bali Post, sebelumnya atlet cricket asal Gianyar, Ni Made Puri Suwandewi juga memutuskan hengkang ke DKI, karena kuliah. Bahkan, atlet yang akrab disapa Thori ini, masuk skuad timnas Merah Putih. (Daniel Fajry/balipost)
