Ilustrasi. (BP/Suarsana)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tambahan kasus COVID-19 yang dicatatkan Bali pada Jumat (15/7) mengalami penurunan dibandingkan sehari sebelumnya yang mencapai 125 persen. Sudah empat hari terakhir, kasus harian mencapai 3 digit.

Kabar baiknya korban jiwa masih nihil dicatatkan. Sementara itu, pasien sembuh baru lebih banyak jumlahnya dari tambahan kasus. Jumlahnya ada di seratusan orang atau sama-sama 3 digit.

Dari data Satgas Penanganan COVID-19 Bali, tambahan kasus mencapai 120 orang. Kumulatif kasus COVID-19 di Bali mencapai 160.000 orang.

Baca juga:  Aktor Utama Kasus 19 Ribu Butir Ekstasi Dadili

Dilihat dari data, WNA masih mencatatkan tambahan puluhan orang. Terdapat 30 WNA terkonfirmasi COVID-19 pada hari ini, naik dari sehari sebelumnya yang mencapai 26 orang.

Sisanya 90 orang merupakan WNI, dengan rincian ber-KTP Bali 47 orang, KTP luar Bali 24 orang, dan kasus luar Bali 19 orang.

Tambahan kasus terbanyak dilaporkan Badung. Jumlahnya 55 orang. Posisi kedua adalah Denpasar dengan jumlah tambahan mencapai 30 kasus.

Baca juga:  PDIP Panggil Ganjar Pranowo

Sementara itu, tujuh kabupaten juga melaporkan kasus baru. Rinciannya Gianyar 14 orang, Karangasem 6 orang, Buleleng 5 orang, Jembrana dan Tabanan sama-sama 3 orang, Bangli 2 orang, dan Klungkung 1 bertambah kasus. Terdapat juga 1 kasus dari Provinsi Bali.

Pada hari ini ada tambahan pasien sembuh sebanyak 121 orang. Sebanyak 154.500 sudah dinyatakan sembuh.

Badung menjadi wilayah terbanyak melaporkan tambahan pasien sembuh dengan jumlah 60 orang. Sementara itu, Denpasar mencatatkan 32 orang, Gianyar mencatatkan 12 orang, Tabanan 10 orang, Buleleng 4 orang, Karangasem 2 orang, dan Klungkung 1 orang. Jembrana dan Klungkung nihil tambahan pasien sembuh.

Baca juga:  Gubernur Koster dan Sejumlah Pejabat Tinggi Terima Suntikan Vaksin COVID-19 Kedua

Kumulatif korban jiwa tetap 4.576 orang. Rinciannya 4.570 WNI dan 6 WNA.

Jumlah kasus aktif mencapai 924 orang. Saat ini, menurut Sekretaris Satgas COVID-19 Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isolasi terpusat (isoter) di seluruh kabupaten/kota. Kapasitas isoter yang disediakan menjadi 739 bed. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *