DENPASAR, BALIPOST.com – Tim karate Lemkari Macan Buleleng keluar sebagai juara umum, dalam Kejuaraan Terbuka Lemkari Bali memperbutkan Piala Gubernur, di GOR Lila Bhuana, yang berakhir, Minggu (24/7). Tim Macan Buleleng menyabet 16 emas, 13 perak, dan 12 perunggu.
Disusul peringkat II Tim Lemkari Batur yang mendulang 12 emas, 11 perak, dan 17 perunggu. Juara umum III Putra Dewata Karate Club (PDKC) meraup 10 emas, 3 perunggu, dan 13 perunggu.
Usai kejuaraan, Ketua Pengprov Lemkari Bali Wayan Muntra mengatakan para jawara pada kategori dan kelasnya masing-masing bakal dibina dan digembleng secara intensif. “Kami akan menggelar pemusatan daerah, bagi karateka yang beejaya di Piala Gubernur. Tujuannya, guna menyiapkan mereka pada kejuaraan yang dihelat FORKI,” ucap Muntra.
Selain itu, para karateka juara diharapkan tetap berprestasi dalam membela kabupaten dan kota di ajang Porprov Bali. Alasannya, katateka yang tampil di Porprov, dan merebut gelar juara, otomatis mempermulus langkahnya mewakili Bali menuju Pra PON, dan jika lolos berhak bertanding di PON. “Kami ingin mengembalikan kejayaan Lemkari yang berusia 50 tahun,” ungkapnya.
Muntra juga tak menyangka, meskipun kejuaraan vakum dua tahun, karena pandemi covid-19, namun kegiatan latihan di dojo-dojo Lemkari tetap menggeliat. “Buktinya, saya mengamati selama kejuaraan tiga hari, ternyata teknik berikut fisik dan stamina karateka masih mumpuni,” terang Muntra.
Di sisi lain, Ketua Umum FORKI Bali Armand Setiawan, salut atas penyelenggaraan kejuaraan terbuka Lemkari, dan sebelumnya perguruan lain KKI serta Inkanas juga mengadakan event serupa. “Saya harapkan perguruan dan aliran karate lainnya, juga mengadakan kejuaraan baik tingkat provinsi maupun kabulaten dan kota,” pesan Armand. (Daniel Fajry/balipost)
