Puluhan delegasi Ministerial Conference On Women’s Empowerment (MCWE) G20 mengunjungi Desa Wisata Penglipuran, Jumat (26/8). (BP/Istimewa)

BANGLI, BALIPOST.com – Puluhan delegasi Ministerial Conference On Women’s Empowerment (MCWE) G20 mengunjungi Desa Wisata Penglipuran, Jumat (26/8). Kedatangan delegasi diterima langsung Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta.

Pada kesempatan itu Sedana Arta memperkenalkan kearifan local di Penglipuran yang sangat unik yaitu karang memadu. Dikatakan, sesuai yang termuat dalam awig-awig Desa Adat Penglipuran, warga setempat tidak dibolehkan untuk berpoligami.

Bagi penduduk desa yang melakukan poligami akan dikenakan sanksi adat untuk tinggal di sebuah tempat khusus, disebut karang memadu. Kearifan lokal yang masih terjaga tersebut merupakan bentuk perlindungan Penglipuran terhadap perempuan.

Baca juga:  Banyak Desa Wisata Belum Berkembang Maksimal

Kedatangan delegasi diterima secara seremonial di area Tugu Pahlawan Desa Penglipuran. Penglipuran diperkenalkan sebagai salah satu desa wisata terbaik yang dimiliki oleh indonesia.

Bahkan menyandang predikat tiga besar Desa Terbersih di Dunia versi Green Destinations Foundation tahun 2019. Selain itu, berbagai penghargaan Indonesian Tourism Village Award juga pernah diraihnya.

Disampaikan bahwa upaya pemberdayaan perempuan dapat dilakukan melalui pengembangan desa wisata. Selama ini para perempuan di Desa Wisata Penglipuran ikut serta mengambil peran melalui kewirausahaan jasa wisata, seperti usaha kerajinan tangan, usaha warung makan, dan usaha kuliner lokal.

Baca juga:  Pengungsi di Luar KRB akan Dipulangkan, Puluhan Truk Disiapkan

Sementara itu kedatangan delegasi G20 di Penglipuran mendapat atensi kepolisian. Polres Bangli dipimpin langsung Kapolres Bangli AKBP I Dewa Agung Roy Marantika melaksanakan pengamanan dan pengaturan arus lalulintas di Penglipuran. Setelah di Penglipuran rombongan delegasi juga mengunjungi Kintamani. (Dayu Swasrina/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *