MANGUPURA, BALIPOST.com – Dua orang yang sebelumnya bermain jetski dikabarkan hilang pada Sabtu (3/9) malam. Sebelumnya mereka pada Sabtu sekitar pukul 17.00 WITA, bergerak dari Pantai Patra Jasa, Tuban, Kuta, menuju perairan Pantai Balangan, Desa Ungasan, Kuta Selatan menggunakan jetski.
Namun, hingga Sabtu petang, ternyata keduanya tak kunjung kembali. Diduga, Jetski yang ditumpangi, mengalami mati mesin.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali), menerima laporan itu Sabtu malam. Menindaklanjuti laporan tersebut, tim SAR gabungan segera melakukan pencarian dengan mengerahkan 1 unit rigid inflatable boat (RIB), 1 unit jukung dan 2 unit jetski.
Namun hingga malam hari, upaya pencarian tidak memberikan hasil. “Sebanyak 8 personil diberangkatkan dari Kantor Basarnas Bali Jimbaran menuju Pelabuhan Benoa untuk pergerakan RIB dan dibantu unsur SAR lainnya,” kata Gede Darmada, S.E., M.A.P., Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali).
Beruntung pada Minggu (4/9) dini hari sekitar pukul 02.00 WITA, kedua korban atas nama Ade (30) dan Abdi (29), ditemukan dalam keadaan selamat. Jetski dengan 2 (dua) orang POB tersebut ditemukan oleh jukung nelayan di sekitar perairan Canggu. “Lokasi penemuannya kurang lebih 7 Nm arah barat laut lokasi diduga jetski mengalami mati mesin, ” terang Darmada.
Usai ditemukan selanjutnya jetski ditarik dan dievakuasi menuju dermaga Kedonganan. Pada pukul 03.45 WITA, jukung nelayan bersama dengan kedua korban tiba dengan selamat di dermaga Kedonganan.
Selama operasi SAR berlangsung melibatkan unsur SAR dari Basarnas Bali, Pos Polair Kedonganan, Pos TNI AL Kedonganan, pihak perusahaan Jetski, beserta kelompok nelayan setempat. (Yudi Karnaedi/balipost)
