DENPASAR, BALIPOST.com – Pada Minggu (25/9), sejumlah peristiwa terjadi. Berikut lima berita yang menjadi atensi pembaca Balipost Online. Ini, cuplikan peristiwa dan link yang bisa diklik untuk membaca lebih detilnya.
1. Kuta Diguncang Gempa
DENPASAR, BALIPOST.com – Gempa kembali mengguncang Bali pada Minggu (25/9). Lokasi gempa berada di 132 km barat daya Kuta Selatan, Badung.
Gempa yang dirasakan hingga Kuta Utara ini cukup keras. Tak hanya di Kuta, gempa juga dirasakan di Denpasar dan Gianyar.
2. Video Pelajar Duel di Hutan Kintamani Beredar, Ternyata Dipicu Masalah Sepele
BANGLI, BALIPOST.com – Sebuah video menampilkan duel dua orang pelajar laki-laki beredar di media sosial. Diduga lokasi perkelahian di wilayah hutan Kintamani.
Terekam dalam video, dua pelajar yang berkelahi itu masing-masing mengenakan celana sekolah SMA dan SMP. Perkelahian tersebut ditonton sejumlah pelajar lain yang terlihat mengenakan seragam sekolah.
3. Mandi di Pantai, Tiga Buruh Proyek Tergulung Ombak
TABANAN, BALIPOST.com – Nahas menimpa tiga orang buruh proyek pada Minggu (25/9). Mereka tergulung ombak besar saat mandi di Pantai Batu Tampih, Kediri, Tabanan.
Informasi yang dihimpun, dari tiga orang tersebut, satu orang atas nama Muhammad Afrizal bisa berenang kembali ke pinggir pantai. Sedangkan Qutsi Amirulah berhasil dievakuasi warga serta nelayan dan telah dibawa ke rumah sakit untuk penanganan lebih lanjut. Satu orang sisanya, Riski, masih dalam proses pencarian.
4. Tiga Hari Berturut Bali Nihil Korban Jiwa, Kasus Bertambah Belasan Orang
DENPASAR, BALIPOST.com – Penambahan korban jiwa COVID-19 di Bali, Minggu (25/9) masih nihil. Ini, sudah tiga hari berturut-turut, Bali tidak mencatatkan korban jiwa.
Jumlah kasus baru juga mengalami penurunan. Tambahannya pada hari ini ada di belasan orang.
5. Guru Besar UGM Meninggal Terseret Ombak
YOGYAKARTA, BALIPOST.com – Guru Besar Kedokteran Prof Samekto Wibowo meninggal dunia setelah terseret ombak di Pantai Pulang Sawal, Tepus, Gunungkidul, DIY pada Sabtu (24/9). Koordinator SAR Linmas Wilayah II Pantai Baron Marjono menjelaskan bahwa korban bersama beberapa rekannya berfoto di sekitar bawah tebing Pantai Sawal pada Sabtu (24/9) sekitar pukul 11.00 WIB.
Petugas, kata dia, sudah berkali-kali mengimbau agar Samekto menepi, tetapi tidak dihiraukan. Tanpa menghiraukan imbauan, menurut Marjono, Prof Samekto terhantam gelombang besar dan terseret hingga ke tengah perairan.