MANGUPURA, BALIPOST.com – Tiga badan internasional, yakni International Electrotechnical Commission (IEC), International Organization for Standardization (ISO), dan International Telecommunication Union (ITU), mendesak para pemimpin dunia, untuk mengakui, mendukung, dan mengadopsi standar internasional. Desakan itu, guna memenuhi tujuan G20 yang ditetapkan dalam tema “Recover Together, Recover Stronger”.
Desakan tersebut disampaikan melalui deklarasi dalam gelaran acara Internasional Standards Summit 2022 di Bali, yang didukung oleh perwakilan standarisasi dari negara-negara G20, Kamis (20/10) di Kuta. Ketiga badan internasional ini, sepakat mengajak para pemimpin dunia meraih tujuan yang menjadi isu prioritas G20 2022, yakni arsitektur kesehatan global, transformasi digital, dan transisi energi berkelanjutan. Selain itu, juga Sustainable Development Goals (SDGs) melalui penyusunan kebijakan yang mengacu pada standar internasional.
Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Kukuh S. Achmad, mengatakan, standar dan penilaian kesesuaian dapat membantu dunia untuk pulih bersama, pulih lebih kuat, dengan cara yang berkelanjutan. “Dalam dua tahun terakhir, pandemi global telah mempengaruhi setiap aspek kehidupan masyarakat, mulai dari kesehatan, pendidikan, hingga perdagangan internasional. Proses penanganan pandemi secara global tidak dapat terlepas dari dukungan standar internasional,” ungkapnya.
Kukuh meyakini, dengan kolaborasi dan konsistensi para pemimpin negara, manfaat dari penerapan standar dapat dirasakan oleh semua pihak. “Pada akhirnya, penerapan standar merupakan suatu keniscayaan. Masa depan kemakmuran kita bersama bergantung pada kemampuan kolektif kita untuk menciptakan landasan pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan,” pungkasnya.
Sekretaris Jenderal IEC Philippe Metzger, mengatakan, dengan mengacu pada standar internasional yang berdasarkan pada konsensus dalam kebijakan mereka, para pemimpin dunia dapat mencapai tujuan isu-isu prioritas dari pertemuan G20 ini, serta Sustainable Development Goals (SDGs) yang disusun PBB. “Standar Internasional mendukung tujuan kebijakan menjadi hasil yang dapat ditindaklanjuti,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal ISO Sergio Mujica, menyampaikan, deklarasi IEC/ISO/ITU menggarisbawahi bagaimana standar internasional dan penilaian kesesuaian, dapat berkontribusi untuk membangun masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan. Selain itu, deklarasi tersebut mencatat bahwa tiga badan standar internasional menyediakan kerangka kelembagaan dengan partisipasi berbagai pemangku kepentingan dari seluruh masyarakat. (Yudi Karnaedi/balipost)