Pasien COVID-19 meninggal dikremasi petugas dengan APD lengkap. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tambahan pasien meninggal akibat COVID-19 di Bali kembali dilaporkan pada Jumat (21/10). Ini, setelah sebelumnya selama dua hari Bali tidak melaporkan korban jiwa.

Sementara itu, kasus baru masih bertambah puluhan orang. Jumlahnya mengalami kennaikan jika dibandingkan sehari sebelumnya yang mencapai 30 orang. Tambahan kasus hingga puluhan orang ini sudah sembilan hari berturut-turut dilaporkan.

Tambahan kasus pada hari ini dilaporkan sebanyak 31 orang. Kumulatif kasus COVID-19 di Bali mencapai 167.750 orang.

Baca juga:  Kembali Lagi, Tambahan Harian Kasus COVID-19 Nasional di Atas 4.000 Orang

Tambahan kasus terbanyak dilaporkan Badung sebanyak 13 orang, Denpasar dan Gianyar masing-masing 4 orang. Posisi selanjutnya adalah Tabanan dan Buleleng sama-sama 3 orang. Sedangkan Jembrana 2 orang, Klungkung dan Bangli sama-sama 1 orang. Hanya Karangasem nihil tambahan kasus baru.

Korban jiwa bertambah 1 orang dari Badung.
Kumulatif korban jiwa menjadi 4.741 orang. Rinciannya 4.735 WNI dan 6 WNA.

Pada hari ini tambahan pasien sembuh lebih banyak dari kasus harian. Jumlahnya mencapai puluhan orang.

Baca juga:  10 Hari Jalani Isolasi, Gibran Masih Positif Covid-19

Ada tambahan pasien sembuh sebanyak 37 orang. Sebanyak 162.728 sudah dinyatakan sembuh.

Tambahan pasien sembuh terbanyak dilaporkan Badung 25 orang, Denpasar 7 orang, Gianyar 3 orang, Karangasem dan Jembrana masing-masing 1 orang. Tabanan, Klungkung, Bangli, dan Buleleng nihil tambahan pasien sembuh.

Jumlah kasus aktif mencapai 281 orang. Saat ini, menurut Sekretaris Satgas COVID-19 Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isolasi terpusat (isoter) di seluruh kabupaten/kota. Kapasitas isoter yang disediakan sebanyak 739 bed. (Diah Dewi/balipost)

Baca juga:  Bali Wajib Waspadai Omicron
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *