Ilustrasi. (BP/tomik)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tambahan pasien meninggal akibat COVID-19 di Bali pada Minggu (23/10) dilaporkan nihil. Ini merupakan kabar baik karena sudah dua hari berturut-turut, Bali nihil korban jiwa.

Sementara itu, kasus baru masih bertambah puluhan orang. Jumlahnya menunjukkan penurunan pada hari ini jika dibandingkan sehari sebelumnya yang mencapai 36 orang. Tambahan kasus hingga puluhan orang ini sudah sebelas hari berturut-turut dilaporkan.

Baca juga:  Pasien COVID-19 di RSUD Klungkung, 90 Persen Bergejala Tak Bisa Mencium Bau

Tambahan kasus pada hari ini dilaporkan sebanyak 21 orang. Kumulatif kasus COVID-19 di Bali mencapai 167.807 orang.

Tambahan kasus terbanyak dilaporkan Badung sebanyak 9 orang, Denpasar dan Gianyar masing-masing 4 orang. Posisi selanjutnya adalah Buleleng 3 orang dan Klungkung 1 orang. Sedangkan Jembrana, Tabanan, Bangli, dan Karangasem nihil tambahan kasus baru.

Kumulatif korban jiwa tetap 4.741 orang. Rinciannya 4.735 WNI dan 6 WNA.

Pada hari ini tambahan pasien sembuh lebih sedikit dari kasus harian. Jumlahnya mencapai belasan orang.

Baca juga:  Peluang Investasi 42 Miliar Dolar AS akan Ditawarkan dalam Pertemuan IMF-WB

Ada tambahan pasien sembuh sebanyak 19 orang. Sebanyak 162.762 sudah dinyatakan sembuh.

Tambahan pasien sembuh terbanyak dilaporkan Gianyar 9 orang, Denpasar dan Karangasem masing-masing 4 orang, Buleleng dan Badung masing-masing 1 orang. Jembrana, Tabanan, Klungkung, dan Bangli nihil tambahan pasien sembuh.

Jumlah kasus aktif mencapai 304 orang. Saat ini, menurut Sekretaris Satgas COVID-19 Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isolasi terpusat (isoter) di seluruh kabupaten/kota. (Diah Dewi/balipost)

Baca juga:  KPK dan Gubernur Koster Bersinergi Tingkatkan Pendidikan Antikorupsi Lewat Desa Adat
BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *