Wakapolri Komisaris Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono pimpin TFG di Gedung PRG Mapolda Bali. (BP/Istimewa)

DENPASAR, BALIPOST.com – Tactical Floor Game (TFG) pengamanan G20 dilaksanakan di Gedung Perkasa Raga Garwita (PRG) Mapolda Bali, Kamis (27/10). TFG tersebut dipimpin Wakapolri Komisaris Jenderal (Komjen) Pol. Gatot Eddy Pramono didampingi Kapolda Bali Irjen. Putu Jayan Danu Putra dan diikuti semua Satgas.

TFG tersebut bertujuan menyusun taktik dan strategi yang akan diterapkan dalam pelaksanaan pengamanan G20. Selain itu kegiatan ini juga dapat digunakan sebagai wahana koordinasi dalam perencanaan operasi agar masing-masing Satgas mengetahui peran dan fungsinya untuk menyukseskan serta mendukung G20.

Selain Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, juga dihadiri Irwasum Polri Komjen Pol. Drs. Agung Budi Maryoto, Kalemdiklat Polri Komjen Pol. Prof. Dr. Rycko Amelza Dahniel, Asops Kapolri Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi, Kakor Lantas Polri Irjen Pol. Firman Santyabudi dan pejabat utama Mabes Polri dan pejabat Polda Bali.

Baca juga:  Belitung Fokus Kembangkan Sektor Pariwisata

Wakapolri mengatakan, kegiatan TFG ini sangatlah penting dilakukan guna memantapkan kesiapan para unsur yang terlibat dalam rangka mengamankan KTT G20 yang akan dilaksanakan di Bali pada November mendatang. “Ini merupakan tahapan dengan prosedur dan mekanisme yang harus dilakukan dalam menjalankan latihan secara bertingkat serta berlanjut dari tahapan sebelumnya. Oleh karena itu, saya berharap pada kegiatan ini kita bisa menemukan hal-hal yang selama ini belum diprediksi, sehingga dapat mengantisipasinya dan lebih matang dalam menghadapi kegiatan TFG tingkat selanjutnya,” ujarnya.

Baca juga:  Selama KTT G20, Trafik Layanan Data Telkomsel Naik Hampir 60 Persen

Sementara Kapolda Bali Putu Jayan menyebutkan, TFG kali ini merupakan bagian dari saran dan masukan terkait dengan kegiatan sama sebelumnya. Kali ini TFG digelar di Gedung PRG dengan tambahan situasi dinamis saat pergerakan anggota yang sedang bertugas maupun pergerakan delegasi pada saat KTT G20.

“Tactical Floor Game yang kedua ini bertujuan untuk mengetahui detail tentang pelaksanaan pengamanan baik ring 1, 2 dan 3 yang mungkin pada pelaksanaannya akan bergerak dinamis. Namun sekiranya dengan perencanaan awal ini maka pelaksanaannya pun tidak akan jauh berubah walaupun pada saat event KTT G20 situasinya akan dinamis,” ungkapnya.

Baca juga:  Jika Penolakan Tidak Direspons, Warga Desa Adat Padangbai Tegaskan Gelar Aksi Lebih Besar

Sedangkan Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol. Satake Bayu menyampaikan, mengingat begitu pentingnya kegiatan TFG ini, diperlukan keseriusan dan semangat yang tinggi dari seluruh personel Satgas Pamwil sehingga semuanya dapat berjalan dengan baik sesuai harapan. Polda Bali yang tergabung dalam Satgas Pamwil Bali bersama anggota yang BKO dari Mabes Polri dan beberapa polda terdekat. “Polda Bali terus berupaya menyukseskan acara tersebut dengan terus berkoordinasi dan berkolaborisasi bersama stakeholder yang ada di Provinsi Bali dalam mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” tandas Kombes Satake. (Kerta Negara/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *