TABANAN, BALIPOST.com – Jasad I Ketut Suada (49), warga Banjar Belumbang Kaja, Desa Belumbang, Kerambitan yang hanyut di Sungai Yeh Ho pada Kamis (27/10) akhirnya ditemukan. Mayatnya muncul ke permukaan air tepat sebelah utara Beji Mapasina, kurang lebih 100 meter dari TKP awal.
Jasad korban selanjutnya dibawa ke RS Tabanan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kapolsek Kerambitan AKP Ni Komang Sri Subakti mengatakan, pencarian korban di hari kedua memang lebih difokuskan dengan dengan TKP awal.
Ini dikarenakan debit air dari awal kejadian dan dua hari sebelum kejadian tidak ada hujan deras, sehingga kuat dugaan korban tidak sampai terbawa arus hingga ke pantai. Bahkan pada Jumat (28/10) pagi, warga masyarakat Banjar Langan, Desa Belumbang melakukan pencarian mengelilingi pinggiran sungai Yeh Ho secara tradisional menggunakan sarana gamelan gong.
“Benar, jasar korban ditemukan 100 meter dari TKP awal, tepatnya di sebelah utara Beji Mapasina, kini jasad korban sudah dibawa ke RS Tabanan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” terangnya.
Subakti juga mengatakan, jasad korban ditemukan dalam kondisi sudah membengkak. Terlihat ada sejumlah luka akibat tergores atau benturan batu di sungai Yeh Ho. (Puspawati/balipost)