DENPASAR, BALIPOST.com – Sejalan dengan surat edaran Gubernur Bali dalam menyukseskan KTT G20, pembelajaran jarak jauh (PJJ) akan diberlakukan di Denpasar Selatan (Densel). Jumlah sekolah yang akan menggelar PJJ ini mencapai ratusan unit.
Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar, A.A Gede Wiratama, Selasa (1/11) mengatakan setidaknya ada 218 sekolah yang melaksanakan daring di Denpasar. Mulai dari tingkat TK/PAUD sampai SMA/SMK.
Adapun rincian sekolah daring tersebut yakni TK/PAUD sebanyak 79, kelompok bermain sebanyak 21, tempat penitipan anak sebanyak 4 titik. Selain itu, Pusat Kegiatan Masyarakat (PKBM) sebanyak 2 tempat namun satu tempat sudah tidak aktif.
SD Negeri maupun swasta sebanyak 70 sekolah, SMP Negeri maupun swasta 23 sekolah, SMA sebanyak 10 sekolah. Sementara untuk SMK sebanyak 8 sekolah, serta SLB sebanyak 1 sekolah.
“Untuk pelaksanaannya, Denpasar sudah sangat siap. Semua persiapan sudah, karena saat pandemi cukup lama kita menerapkan sekolah daring maupun PJJ,” kata Wiratama.
Untuk teknisnya, pihaknya mengaku sama seperti saat pandemi COVID-19. Sebelumnya, Wali Kota Denpasar, IGN Jaya Negara mengatakan akan melaksanakan sekolah daring untuk mendukung kelancaran KTT G20. Apalagi menurutnya, Kota Denpasar menjadi bagian dari residensi ini.
Pihaknya mengaku akan mengikuti anjuran pusat karena kesuksesan KTT G20 merupakan prioritas. “Apalagi kita sudah memiliki pengalaman sekolah daring saat pandemi COVID,” katanya. (Asmara Putera/balipost)