Wisatawan mancanegara melintas di dekat poster State-owned Enterprises (SOE) International Conference di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Bali, Minggu (16/10/2022). (BP/Dokumen Antara)

JAKARTA, BALIPOST.com -Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia melalui pintu masuk utama pada September 2022 mencapai 538.320 kunjungan, naik 10.768,46 persen dibandingkan dengan kondisi September 2021.

Jika dibandingkan dengan Agustus 2022, jumlah kunjungan wisman pada September 2022 juga mengalami peningkatan sebesar 5,50 persen. “Kunjungan wisman pada September 2022 masih terus mengalami peningkatan sejak Januari 2022. Pada September 2022 kunjungan wisman meningkat mencapai 538.320 wisatawan,” kata Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Setianto dipantau di Jakarta, dikutip dari kantor berita Antara, Selasa (1/11).

Baca juga:  KBS-Ace Terima Rekomendasi Maju Pilgub Bali dari Hanura dan PKB

Setianto memaparkan, terdapat dua pintu masuk yang berkontribusi paling besar untuk kedatangan wisman, yaitu Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, dan Bandara Ngurah Rai, Bali.

Untuk kedatangan wisman di Bandara Ngurah Rai, yang terbesar berasal dari Australia, India, Perancis, Inggris, Jerman, dan Amerika Serikat yang menggunakan visa kunjungan kedatangan selama 30 hari. “Kemudian kalau untuk pintu masuk Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta, kebanyakan berasal dari kebangsaan Malaysia, Singapura, China, Korea Selatan, Jepang, dan India,” ujar Setianto.

Baca juga:  Bentrok di Sorong, TNI dan Polri Minta Maaf Kepada Masyarakat

Dengan demikian, jika dibandingkan secara keseluruhan, kunjungan wisman pada Januari-September 2022 terjadi kenaikan secara kumulatif sebesar 2.000 persen, karena kunjungan wisman pada Januari-September 2022 mencapai 2 juta lebih kunjungan, sedangkan periode yang sama tahun sebelumnya hanya 86.245 kunjungan.

Setianto menambahkan jika dilihat menurut kebangsaan di pintu masuk, sebagian besar wisman yang datang ke Indonesia pada September 2022 kebanyakan berasal dari Australia.

Baca juga:  Turun, Tingkat Kunjungan Siswa ke Museum Subak

Kendati demikian, ada tiga negara yang memiliki kontribusi terbesar kenaikan kunjungan wisman pada September 2022 yakni Australia, Singapura, dan Malaysia. (Kmb/Balipost)

 

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *