Petugas melakukan pemakaman jenazah pasien COVID-19. (BP/Dokumen)

DENPASAR, BALIPOST.com – Kasus COVID-19 Bali mulai melandai pada Senin (21/11). Jumlah tambahannya turun ke 2 digit setelah selama 13 hari berturut-turut melaporkan kenaikan 3 digit.

Tambahan pasien sembuh lebih banyak dari kasus harian. Jumlahnya mencapai seratusan orang.

Sayangnya, pasien meninggal akibat COVID-19 pada hari ini kembali dilaporkan. Jumlahnya naik signifikan dari sehari sebelumnya yang mencapai orang.

Pada hari ini dilaporkan sebanyak 74 orang terjangkit COVID-19. Kumulatif kasus COVID-19 di Bali mencapai 170.849 orang.

Baca juga:  Segini Okupansi di Karangasem, Banyak Pelaku Pariwisata Tak Perpanjang Kontrak Karyawan

Tambahan kasus terbanyak dilaporkan Badung dengan jumlah 23 orang. Posisi selanjutnya adalah Denpasar 21 orang, Gianyar 12 orang, Tabanan 6 orang, Jembrana dan Karangasem sama-sama 4 orang, dan Klungkung dan Buleleng 2 orang. Hanya Bangli nihil kasus baru.

Korban jiwa bertambah 5 orang dari 5 kabupaten/kota. Yakni Tabanan, Badung, Bangli, Buleleng, dan Denpasar. Kumulatif korban jiwa mencapai 4.800 orang. Rinciannya 4.794 WNI dan 6 WNA.

Ada tambahan pasien sembuh sebanyak 159 orang. Sebanyak 164.405 orang sudah dinyatakan sembuh.

Baca juga:  Mahapraja Tawarkan Panaroma Alam Perdesaan di Peninjoan

Tambahan pasien sembuh terbanyak dilaporkan Denpasar 50 orang, Badung 40 orang, Tabanan 24 orang, Buleleng 14 orang, Gianyar 8 orang, Bangli 7 orang, Karangasem 6 orang, Jembrana dan Klungkung sama-sama 5 orang.

Jumlah kasus aktif mencapai 1.644 orang. Saat ini, menurut Sekretaris Satgas COVID-19 Bali, Made Rentin, terdapat 53 RS rujukan dan 6 lokasi isolasi terpusat (isoter) di seluruh kabupaten/kota. (Diah Dewi/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *