Suasana Pasar Loka Crana setelah sebagian lokasinya dijadikan kantor OPD. (BP/ina)

BANGLI, BALIPOST.com – Empat organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Bangli sudah mulai berkantor di Pasar Loka Crana. Kantor baru keempat OPD itu berada satu lantai dan berhadapan dengan kios pedagang kain.

Difungsikannya sebagian Pasar Loka Crana sebagai kantor OPD berimbas pada pedagang kain yang jualan di pasar tersebut. Sejak adanya kantor, pasar itu jadi lebih ramai.

Seperti yang diungkapkan Made Kayun, pedagang kain di pasar tersebut. Dikatakan sejak adanya OPD yang berkantor di Loka Crana, pengunjung jadi lebih banyak. “Ada saja warga yang niat awalnya hanya untuk urus keperluan ke kantor OPD, karena lihat dagang jadi sekalian belanja,” katanya.

Baca juga:  2018, Pembangunan Pasar Loka Crana Dilanjutkan

Adapun empat OPD yang kini berkantor di Pasar Loka Crana yakni Badan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BKPAD), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) dan Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida). Kantor baru sudah mulai ditempati sejak beberapa hari lalu.

Kepala Disdukcapil Bangli Anak Agung Bintang Ari Sutari, Rabu (11/1) mengaku pihaknya mulai berkantor di Pasar Loka Crana sejak Senin (9/1). Dikatakan saat ini sudah tidak ada aktivitas di kantor yang lama.

Sementara, Disperindag sudah lebih dulu menempati kantor baru di Pasar Loka Crana. Sebagaimana yang dikatakan Kabid Perdagangan Anak Agung Ayu Ira Diah Sunariani, pihaknya sudah berkantor di sana sejak 30 Desember lalu. Lokasi Kantor Disperindag yang baru ada di belakang Kantor Brida.

Baca juga:  Pasar Hewan Kayuambua Segera Buka Kembali

Namun demikian, tak lama lagi pedagang kain di Loka Crana rencana akan dipindah. Mereka akan digeser ke Pasar Kidul.

Kayun mengatakan berdasarkan informasi sementara pemindahan pedagang kain akan dilakukan usai Hari raya Kuningan. Ia sendiri tak masalah jika harus dipindah lagi.

Yang penting pedagang kain nantinya ditempatkan ngompleks di satu lokasi. Tidak seperti sekarang dipecah-pecah.

Dalam wawancara belum lama ini Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta mengungkapkan rencananya ke depan menjadikan Pasar Loka Crana sepenuhnya sebagai kantor OPD Pemkab Bangli. Alih fungsi dilakukan karena Pasar Loka Crana selama ini cenderung sepi.

Baca juga:  Puncak Pujawali, Ribuan Umat Hindu "Tangkil" ke Pura Kawitan Pasek Kayuan Pusat

Meski banyak kios yang disewa tetapi pedagang yang jualan sedikit. Terkait rencana menjadikan pasar Loka Crana sebagai perkantoran, pihaknya mengaku telah menganggarkan Rp 2 miliar untuk kelanjutan penataan pasar tersebut pada tahun ini.

Ada beberapa OPD lainnya yang dirancang akan ngantor di sana. Salah satunya Dinas Perhubungan. (Dayu Swasrina/balipost)

BAGIKAN

TINGGALKAN BALASAN

Please enter your comment!
Please enter your name here

CAPCHA *