TABANAN, BALIPOST.com – Seorang lanjut usia (lansia) asal Banjar Munduk Andong, Desa Bangli, Baturiti, Tabanan, Ketut Satra (62) sempat dinyatakan hilang dua bulan lalu. Lansia ini ditemukan sudah dalam kondisi tinggal tengkorak, Minggu (15/1).
Tengkorak korban ditemukan di sebalah barat Pura Munduk Andong oleh warga yang saat itu tengah mencari madu. Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Tabanan I Putu Trisna Widiatmika mengatakan, pihainya mendapatkan laporan dari aparat desa terkait temuan tulang tengkorak sekitar pukul 14.00 WITA.
Ia mengatakan saat itu warga yang tengah mencari madu mendapati jasad yang tinggal tulang belulang mengenakan baju kaos warna biru, celana cokelat dan sepatu boots. Lanjut kata Trisna, jasad ditemukan di barat Pura Munduk Andong di lokasi datar.
Padahal di lokasi yang sama saat pencarian dua bulan lalu yang bersangkutan tetap tidak ditemukan. “Pencarian dua bulan lalu oleh tim dari Basarnas maupun BPBD dan warga di lokasi temuan itu tak membuahkan hasil,” terangnya.
Korban sempat hilang sejak Senin, 17 Oktober 2022. Ia hilang setelah menyatakan akan menyabit rumput. Bahkan pencarian sempat menggunakan gong namun tak kunjung ditemukan sampai lewat batas aturan pencarian petugas.
Kini setelah korban ditemukan, keluarga dan warga setempat langsung melakukan prosesi upacara. Sesuai adat di Banjar Munduk Andong, jenazah Ketut Satra langsung dibawa ke kuburan untuk dilakukan upacara.
“Saat ditemukan kami dari BPBD dan polisi diminta pulang, karena warga yang akan melakukan evakuasi, sebab ada prosesinya. Karena setelah evakuasi jenazah langsung dibawa ke kuburan tidak lagi ke rumah duka,” jelas Trisna Widiatmika. (Puspawati/balipost)